Live: Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Senin 20 Desember 2021

Bisnis.com,20 Des 2021, 15:11 WIB
Penulis: Farid Firdaus
Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi tertahan di zona merah pada perdagangan awal pekan ini, Senin (20/12/2021).

Pada perdagangan Jumat (17/12/2021), IHSG ditutup menguat 7 poin atau 0,11 persen ke level 6.601. Sektor energi, industri dasar, infrastruktur, transportasi bergerak positif dan mendominasi kenaikan IHSG. Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp123 miliar.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, berdasarkan analisa teknikal, pihaknya melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak melemah terbatas dan diperdagangkan pada 6.560-6.645.

“Saat ini upaya pemerintah dalam memulihkan negara ke kondisi sebelum pandemi menjadi harapan bagi pelaku usaha, sehingga kami menilai investasi masuk merupakan solusi guna mendukung terciptanya lapangan kerja baru dan juga ekspansi bisnis,” jelasnya dalam riset harian, Senin (20/12/2021).

Seperti diketahui, pemerintah mematok target investasi sebesar Rp 1.200 triliun untuk tahun 2022 naik sebesar 33 persen dari target realisasi tahun 2021. kenaikan target realisasi investasi pada tahun depan berkaitan dengan upaya pemerintah untuk mencapai target konsolidasi fiskal.

Setelah pandemi Covid-19, kondisi fiskal dinilai dapat kembali terjaga ketika keluar dari berbagai kebijakan khusus, di mana defisit anggaran diperbolehkan berada di atas 3 persen hingga 2023.

Hari ini, Pilarmas Sekuritas merekomendasikan investor untuk mencermati saham BBCA dengan target support dan resisten pada kisaran 7.250-7.750, saham JSMR pada 3.930-4.200, dan saham FREN di rentang 83-104.

Secara terpisah, Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.539 dan 6.570 serta resistance 6.620 dan 6.639. IHSG cenderung minim sentimen pada awal pekan, dan dibayangi rencana bank sentral AS, Federal Reserve mempercepat pengetatan moneter.

Saham-saham yang direkomendasikan Artha Sekuritas antara lain BFIN dengan kisaran target 1.170-1.200, SCMA dengan kisaran target harga 390-400, dan PWON pada 525-540.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

15:09 wib
IHSG ditutup tersungkur 0,83 persen

IHSG mengakhiri perdagangan hari ini dengan pelemahan 0,83 persen atau 54,82 poin ke 6.547,11. 

Sebanyak 167 saham berakhir menguat, 390 saham melemah dan 120 saham bergerak stagnan. 

14:40 wib
IHSG terseok-seok

IHSG masih terkoreksi 0,87 persen atau 57,41 poin ke 6.544,52 pada 14.40 WIB. 

Sebanyak 147 saham hijau, 389 saham merah dan 139 saham stagnan.

14:10 wib
IHSG jauh makin dalam

IHSG kian jatuh dalam pada perdagangan sesi II dengan pelemahan 0,93 persen atau 61,39 poin ke 6.540,53 pada 14.11 WIB. 

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.533,52-6.579,12. 

11:35 wib
IHSG sesi I turun 0,58 persen

IHSG parkir di zona merah pada akhir sesi I perdagangan hari ini dengan pelemahan 0,58 persen atau 38,21 poin ke 6.563,74. 

Sebanyak 202 saham hijau, 315 saham merah dan 152 saham bergerak stagnan. 

10:40 wib
IHSG jatuh 0,62 persen

IHSG masih di zona merah dengan pelemahan 0,61 persen atau 40,53 poin ke 6.560,69 pada 10.39 WIB.

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 6.547,25-6.579,12. 

08:57 wib
Pagi-pagi, IHSG dibuka merah

IHSG mengawali perdagangan dengan pelemahan 0,46 persen atau 30,58 poin ke 6.571,34. 

Sebanyak 144 saham menguta, 145 saham merah dan 237 saham bergerak stagnan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini