Bisnis.com, JAKARTA – Pengguna aplikasi mobile banking milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. hingga kuartal III/2021 tercatat mengalami pertumbuhan, begitu pun dengan jumlah transaksinya. Adapun, volume transaksi melesat 75 persen menjadi Rp16,2 triliun.
Direktur Operation, IT and Digital Banking BTN, Andi Nirwoto, mengatakan posisi user BTN Mobile tumbuh 26 persen secara tahunan (yoy) menjadi 1,73 juta pada September 2021.
Sementara itu, jumlah transaksi mengalami peningkatan 85 persen yoy, dari 54,13 juta pada periode tahun lalu menjadi 99,92 juta pada kuartal III/2021.
Peningkatan signifikan juga terjadi dari sisi volume transaksi, yang mencapai Rp16,2 triliun pada September 2021. Raihan ini meningkat 75 persen yoy dari periode yang sama pada tahun lalu, yakni Rp9,3 triliun.
“Ke depannya, pertumbuhan akan lebih tinggi, baik jumlah pengguna, jumlah transaksi, dan nominal transaksi karena BTN akan mempunyai channel dengan teknologi yang lebih modern dan fitur yang lebih lengkap dalam memenuhi customer journey di ekosistem mortgage,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (21/12/2021).
Selain itu, perseroan memiliki BTN Property, aplikasi yang memberikan layanan secara menyeluruh dan mempertemukan para pihak dalam satu platform.
Pengguna aplikasi bisa mendapatkan informasi secara lengkap dan langsung proses pengajuan kredit. Aplikasi ini juga memandu konsumen tentang biaya yang mesti disiapkan sebelum submit dokumen, seperti biaya notaris, perhitungan pajak, provisi hingga asuransi.
Sampai dengan akhir September 2021, aplikasi BTN Property telah dikunjungi 5,3 juta kali, dengan didukung oleh lebih 3.300 developer. Jumlah unit yang dipasarkan melalui aplikasi ini tercatat mencapai lebih dari 750.000 unit.
“Fitur-fiturnya akan terus kami perbaharui berdasarkan masukan nasabah. Kami percaya, aplikasi yang baik adalah aplikasi yang relevan dengan kebutuhan nasabah. Mimpi kami menjadikan BTN Properti sebagai platform ‘One Stop Housing solution’, kata Andi.
BTN juga meluncurkan aplikasi smart residence, yang menyasar pengelola residensi, baik perumahan maupun apartemen. Nasabah bisa melakukan pembayaran tagihan, iuran pengelolaan lingkungan dan menjadi sarana komunikasi antara pemilik dan pengelola properti.
BTN Property dan Smart Residence melengkapi inovasi digital yang telah dilakukan sebelumnya, yakni akuisisi nasabah baru secara daring melalui BTN Mobile.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel