Bisnis.com, JAKARTA – Setelah konsisten terbenam di bawah level US$50.000 sejak pekan kedua Desember, pelan tapi pasti Bitcoin bangun dari tidurnya.
Berdasarkan data Bloomberg Jumat (24/12/2021), aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar di dunia itu terpantau naik 3,5 persen ke US$50.781 di New York. Sementara itu, aset-aset kripto lain seperti Ether dan Solana juga menguat.
Kendati masih terpaut jauh dari rekor harga tertingginya yang sempat mencapai US$69.000, tren rebound dalam sepekan terakhir membangkitkan harapan di kalangan investor.