Luhut Minta Jangan Ada Perayaan Nataru yang Berlebihan

Bisnis.com,25 Des 2021, 11:25 WIB
Penulis: Lili Sunardi
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat melakukan konferensi pers evaluasi PPKM Darurat Jawa-Bali, Sabtu (17/7/2021)./zoom meeting

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat untuk merayakan Natal dan tahun baru (Nataru) dengan cara sederhana, dan tanpa perayaan yang berlebihan.

Melalui akun Instagram @luhut.pandjaitan¸ dia berpesan agar perayaan Natal dan tahun baru kali ini dilakukan dengan disiplin dan tetap menaati protokol kesehatan Covid-19.

“Perayaan Natal dan tahun baru kali ini masih kita jalani dengan cara yang sederhana, tanpa perayaan yang berlebihan dengan sikap yang disiplin dan protokol kesehatan Covid-19 yang harus terus kita jaga dan kita tingkatkan,” katanya melalui akun @luhut.pandjaitan, dikutip Sabtu (25/12/2021).

Dalam video yang diunggahnya, Luhut juga menyampaikan keberhasilan Indonesia dalam menurunkan angka konfirmasi positif Covid-19 dan tingkat kematian akibat pandemi secara signifikan.

Menurutnya, keberhasilan tersebut merupakan berkat Tuhan, dan upaya bersama melalui kerja keras, kekompakan, dan kemampuan melakukan seluruh penanganan Covid-19 secara terintegrasi.

“Saya juga ingin menyampaikan ini ucapan syukur kepada Tuhan, bahwa kita semua bersama-sama bisa mengatasi atau mengurangi dampak dari Covid-19,” ujarnya.

Untuk itu, lanjutnya, masyarakat harus lebih peduli dengan kesehatan diri sendiri dan sesama, serta meningkatkan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan. “Kita harus saling mengingatkan kepada teman-teman kita untuk patuh kepada protokol kesehatan,” ucapnya.

Menurutnya, masyarakat tidak boleh sombong dan lengah terhadap penanganan Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini.

“Kita boleh berbangga, tapi jangan sombong. Saya juga berharap kepada kita semua jangan cepat puas, karena masih panjang perjalanan dari Covid-19,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Lili Sunardi
Terkini