Alibaba Group Targetkan Jadi Perusahaan Netral Karbon pada 2030, Ini Strateginya!

Bisnis.com,26 Des 2021, 08:32 WIB
Penulis: Akbar Evandio
Seorang pejalan kaki melewati logo Alibaba di China/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Alibaba Group Holding Limited (Alibaba Group) mengumumkan komitmen untuk mencapai netralitas karbon di segala operasinya pada 2030.

 

Chairman dan CEO Alibaba Group Daniel Zhang menyebutkan, untuk merealisasi target tersebut perusahaan menetapkan target Scope 3+, yakni inisiatif perdana yang bertujuan untuk memfasilitasi dekarbonisasi sebesar 1,5 gigaton di seluruh ekosistem bisnis pada 2035.

 

“Kami ingin menjadi pendorong perubahan positif dan inovatif di masyarakat. Strategi ESG (environmental, social, and corporate governance) kami didasari oleh misi untuk menjadi perusahaan baik yang terus berkarya hingga 102 tahun. Tujuan ESG ini juga merupakan landasan penting bagi perkembangan Alibaba di masa depan,” tuturnya lewat rilisnya, Minggu (26/12/2021).

 

Dia melanjutkan, perusahaan berkomitmen untuk mencapai netralitas emisi karbon Scope 1 dan 2  pada 2030 dan telah menentukan target penurunan intensitas karbon sebesar 50 persen untuk Scope 3  pada 2030, berdasarkan level dasar pada 2020.

 

Strategi lainnya, perusahaan turut bergabung dengan Science Based Targets Initiative (SBTi) dan telah menyelaraskan kerangka dan strategi dekarbonisasi komitmen Business Ambition for 1.5°C”, sebagai target penting untuk menghindari dampak serius dari perubahan iklim, sebagaimana yang dinyatakan pada Perjanjian Paris 2015.

 

Selain itu, Alibaba disebutkan akan mengadopsi pendekatan sistematis berbasis ilmiah untuk menyusun rencana dan menjalankan inisiatif dekarbonisasi.

 

“Hal tersebut meliputi pemanfaatan teknologi untuk penghematan dan efisiensi energi, mengembangkan teknologi untuk mengurangi emisi, secara aktif mengubah struktur energi dengan penggunaan progresif energi terbarukan, serta mengeksplorasi inisiatif penghapusan karbon,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Akbar Evandio
Terkini
'