Puncak Nataru, Ini Hasil Tinjauan Menhub di Pelabuhan Kaliadem

Bisnis.com,02 Jan 2022, 15:52 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa
Sejumlah wisatawan usai menaiki kapal dari Kepulauan Seribu di Pelabuhan Kali Adem, Jakarta Utara, Sabtu (11/01/2020). ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/pd.

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah mengingatkan agar penerapan pengetatan protokol kesehatan dan pemenuhan aspek keselamatan menjadi aspek yang harus dipenuhi, khususnya pada masa Libur dan Tahun Baru.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pada masa libur tahun baru, Pelabuhan Kaliadem selalu dipenuhi oleh masyarakat yang akan menyeberang ke Kepulauan Seribu untuk berlibur. Menurutnya pihaknya hanya melayani mobilitas masyarakat, tetapi prokes harus tetap ketat dan keselamatan menjadi mandatori.

Dari pantauannya, Menhub menjelaskan di Pelabuhan Kaliadem sudah menerapkan pemeriksaan kesehatan melalui aplikasi PeduliLindungi.

"Pembatasan kapasitas penumpang sebanyak 75 persen dari total kapasitas, dan penyediaan fasilitas tes Antigen yang disiapkan oleh Kepolisian .Kami lakukan ini untuk mencegah penyebaran Covid-19,” ujarnya melalui keterangan resmi, Minggu (2/2/2022).

Kemudian terkait aspek keselamatan, Menhub meminta kepada Syahbandar dan pihak terkait untuk memastikan kapal-kapal telah dilakukan ramp check secara berkala.

“Saya tadi menyerahkan surat persetujuan berlayar, tandanya kapal itu sehat, sudah diperiksa, jumlah kapasitas penumpangnya 75 persen, dan semua penumpang menggunakan life jacket. Kalau tidak ada itu, tidak bisa jalan," imbuhnya.

Selain itu, ia juga meminta para awak kapal untuk selalu waspada dan melalukan antisipasi terhadap cuaca yang kurang baik, karena diperkirakan terjadi kenaikan ombak pada Desember 2021 hingga Februari 2022.

Menhub menyampaikan terima kasih kepada para petugas dari Syahbandar, Polres, Dishub, dan unsur terkait lainnya yang telah melakukan tugasnya dengan baik. Dalam tinjauannya, Menhub membagikan masker dan makanan kepada penumpang kapal, serta jaket keselamatan untuk awak kapal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Amanda Kusumawardhani
Terkini