Bisnis.com, JAKARTA – PT Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI) akan mengungkap nama bank digital terbesar dunia yang ikut berperan dalam pengembangan aplikasi perseroan.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (17/1/2022), Direktur Allo Bank Ari Yanuanto Asah mengungkapkan tahapan pekerjaan yang melibatkan bank digital tersebut dengan tim IT perseroan dan CT Corp telah memasuki tahap uji coba internal.
“Nama bank digital yang membantu penyiapan aplikasi digital Allo Bank akan diumumkan bersamaan dengan peluncuran aplikasi digital Allo Bank ke publik dalam waktu yang tidak lama lagi,” ujar Ari Yanuanto kepada Bursa.
Sosok bank digital yang terlibat dalam pengembangan aplikasi Allo Bank sebelumnya diungkap oleh Chairman sekaligus Ultimate Shareholder Allo Bank, Chairul Tanjung, pekan lalu.
Chairul Tanjung atau biasa disapa CT mengatakan aplikasi Allo Bank, yang akan diluncurkan pada Maret 2022, dikembangkan oleh orang-orang terbaik di CT Corp, serta melibatkan bank digital terbesar di dunia saat ini.
“Semua the best people in CT Corp itu combine bekerjasama dengan bank digital terbesar di dunia yang telah berkiprah selama 8 tahun dan memiliki lebih dari 200 juta customer. Jadi, sudah teruji,” ujar Chairul Tanjung.
Ketika dikonfirmasi lebih lanjut, CT belum mau buka suara terkait bank digital tersebut. Namun, jika ditelisik lebih dalam, hanya ada satu nama yang sesuai dengan kisi-kisi itu, yakni WeBank.
Dikutip dari laman resminya, WeBank merupakan bank digital pertama di China. Bank ini resmi meluncur ketika menerima lisensi perbankannya pada Desember 2014. Berbasis di Shenzhen, WeBank didukung perusahaan terkemuka, yaitu Tencent.
Tencent merupakan perusahaan internet dan teknologi besar di China. Tencent tercatat memiliki beragam produk, di antaranya WeChat yang mengisi sektor komunikasi dan sosial. Tencent juga memiliki layanan teknologi finansial berupa WeChat Pay, QQ Wallet, dan lainnya.
Sementara itu, dihimpun dari berbagai sumber, WeBank saat ini mengemban status sebagai bank digital terbesar di dunia dengan lebih dari 200 juta pelanggan. Bank ini juga memimpin dari segala aspek, mulai dari aset, pinjaman, laba bersih, hingga ekuitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel