Kapitalisasi Pasar Masuk Top 5, Simak Pergerakan Saham Bank Jago (ARTO)

Bisnis.com,19 Jan 2022, 13:18 WIB
Penulis: Rika Anggraeni
Karyawati melayani nasabah di kantor cabang Bank Jago, Jakarta, Rabu (22/12/2021). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Jago Tbk. (ARTO) menempati urutan kelima top market cap atau kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia pada perdagangan Selasa (18/1/2022).

Jika melihat perdagangan kemarin, kapitalisasi pasar Bank Jago tercatat mencapai Rp256 triliun dengan pangsa pasar sebesar 3,1 persen. Dengan nilai ini, Bank Jago menempati posisi kelima top market cap.

Pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Rabu (19/1/2022), saham ARTO terparkir di zona hijau dengan kenaikan 100 poin atau 0,53 persen ke level Rp18.975 per saham.

Untuk perdagangan hari ini, saham ARTO dibuka ke level Rp18.875 per saham. Sepanjang perdagangan, saham ARTO bergerak di level Rp18.700-Rp19.050 dengan volume perdagangan sebanyak 28,45 juta dan turnover senilai Rp537,67 miliar, serta frekuensi sebesar 12.375. Dengan demikian, kapitalisasi pasar yang dimiliki Bank Jago naik menjadi Rp262,92 triliun.

Saham ARTO juga terpantau berada di zona hijau dalam satu bulan terakhir, yakni tumbuh 20,29 persen. Sama halnya dengan 6 bulan terakhir, saham ARTO masih terparkir di zona hijau dengan kenaikan 30,41 persen dan melesat 2.910,77 persen selama 3 tahun terakhir.

Pergerakan saham Bank Jago sejalan dengan kinerja keuangan perseroan yang menunjukkan perbaikan setidaknya hingga kuartal III/2021. Bank Jago mampu mencetak laba bersih per akhir September 2021 setelah tercatat membukukan rugi bersih dalam 6 tahun terakhir.

Penyaluran kredit yang tumbuh signifikan menjadi kunci kisah turnaround keuangan Bank Jago pada kuartal III/2021.

Direktur Utama Bank Jago, Kharim Siregar sebelumnya mengungkapkan penyaluran kredit mencapai Rp3,73 triliun hingga akhir September 2021. Pencapaian itu tumbuh 502 persen dibandingkan dengan periode kuartal III/2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini