Nusatama Berkah (NTBK) Tawarkan Harga IPO Rp100-Rp150

Bisnis.com,20 Jan 2022, 01:51 WIB
Penulis: Lorenzo Anugrah Mahardhika
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menggunakan ponsel di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (6/10/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – PT Nusatama Berkah Tbk. (NTBK) berencana untuk melakukan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) dengan harga penawaran Rp100-Rp150 per saham.

NTBK merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur kendaraan khusus. Nantinya, NTBK masuk ke dalam sektor industri dengan subsektor construction machinery & heavy vehicles.

Berdasarkan prospektus perusahaan yang dikutip dari laman KSEI pada Rabu (19/1/2022), melalui IPO, NTBK menawarkan sebanyak 700 juta saham baru atau 25,93 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum dengan harga penawaran sekitar Rp100 – Rp150 setiap saham.

Dengan demikian, NTBK berpotensi meraih dana sebesar Rp70 miliar – Rp105 miliar dari penawaran perdana ini. PT Danatama Makmur Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek pada IPO NTBK.

Perusahaan juga akan menawarkan saran Seri I yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp10 setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan yang belum ditentukan.

Dana yang dihimpun dari penawaran saham ini rencananya akan digunakan untuk beberapa hal. Pertama, sekitar 87,21 persen akan digunakan untuk modal kerja. Adapun modal kerja yang dimaksud adalah persediaan bahan baku, gaji karyawan, komisi, dan juga biaya pemasaran.

Kedua, sekitar 6,02 persen digunakan untuk pembelian mesin. Beberapa contoh mesin yang berpotensi untuk dibeli perseroan adalah CNC Automatic Gas & Plasma Cutting, Overhead Crane, Forklift 6T, 400A Welding DC machine Transformers serta mesin-mesin lainnya yang dapat membantu meningkatkan performa kegiatan usaha perseroan. Ekspansi ini diharapkan rampung paling lambat pada kuartal kedua 2022.

Ketiga, sekitar 6,77 persen akan digunakan untuk perluasan area produksi perseroan. Perluasan area produksi tersebut berupa penambahan area yang dapat digunakan untuk kegiatan produksi serta storage untuk produk-produk perseroan, di tanah yang saat ini telah dimiliki oleh perseroan. Adapun perluasan area produksi tersebut diharapkan rampung paling lambat pada kuartal kedua 2022.

Berikut adalah rencana jadwal penawaran umum perdana saham NTBK:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini