Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. resmi mengambil alih saham PT Bank Mayora untuk ditransformasikan menjadi bank digital. Tak hanya itu, akuisisi ini juga akan mengakomodir kebutuhan layanan bank bagi UMKM.
Dalam ringkasan rancangan pengambilalihan yang dirilis di Harian Bisnis Indonesia edisi Sabtu (22/1/2022), emiten perbankan badan usaha milik negara ini tengah melakukan transformasi guna memperkuat kapabilitas digital, serta memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan.
Oleh sebab itu, perseroan bakal mengambil alih saham Bank Mayora dan menjadi pemegang saham pengendali dengan porsi kepemilikan 63,92 persen.
Sebagaimana diketahui, Bank Mayora memiliki relasi dengan PT Mayora Indah Tbk. (MYOR). MYOR merupakan produsen makanan dan minuman dengan jangkauan pasar yang luas di wilayah Asia hingga kawasan Eropa.
Luasnya pasar kelompok bisnis itu menjadi salah satu pertimbangan bank pelat merah berkode BBNI tersebut untuk mengambil alih Bank Mayora dan menjadikannya sebagai bank digital.
“Melalui pelaksanaan rencana pengambilalihan dan sinergi dengan BNI melalui optimalisasi jaringan yang tersebar di seluruh Indonesia, diharapkan layanan digital Bank Mayora dapat menjangkau lebih banyak pelanggan,” tulis manajemen perseroan.
Manajemen BNI menyatakan Bank Mayora akan menghadirkan solusi digital berbasis ekosistem, khususnya Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam mengakomodir kebutuhan layanan perbankan.
Lebih lanjut, manajemen BNI juga menilai bahwa UMKM sebagai pemegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia saat ini belum terlayani secara maksimal oleh perbankan.
Hal ini kemudian menjadikan segmen UMKM sebagai potensi besar dan menarik untuk dikembangkan oleh Bank Mayora dengan pendekatan sinergi pemanfaatan ekosistem BNI dan penjual.
BNI berencana mengambilalih Bank Mayora melalui penerbitan 1.029.151.550 saham baru yang mewakili 54,90 persen dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor dalam Bank Mayora, serta pengambilalihan 169.078.288 saham yang telah ada dari IFC.
Rancangan pengambilalihan ini telah ditandatangani pada 12 Januari 2022 oleh direksi BNI dan Bank Mayora dan telah mendapat persetujuan dari masing-masing dewan komisaris. Namun, rancangan ini belum memperoleh persetujuan RUPS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel