Bisnis.com, JAKARTA – Inteluck, platform logistik di Asia Tenggara yang berorientasi pada teknologi, menyelesaikan babak pendanaan Seri B senilai US$ 15 juta. Creo Capital, perusahaan investasi asal Hong Kong yang menjadi bagian dari New World Group, memimpin babak investasi tersebut.
East Ventures dan Headline Asia termasuk sejumlah investor yang berpartisipasi. Lalu, Favour Capital, bank investasi berskala kecil di sektor Teknologi, Media, dan Telekomunikasi (TMT) yang menyasar China dan Asia Tenggara, menjadi penasihat keuangan eksklusif dalam babak pendanaan tersebut.
Pendiri dan CEO Inteluck Kevin Zhang menyebut meski banyak perusahaan terdampak epidemi, Inteluck mampu meningkatkan pendapatan sebesar 512 persen dalam tiga tahun terakhir. Pencapaian tersebut terwujud berkat kerja keras tim yang selalu melayani klien dengan layanan yang baik.
"Kami juga meningkatkan nilai tambah bagi klien dan vendor dengan memanfaatkan order reconstruction, dispatch optimization, dynamic pricing, dan sederet teknologi lain," ujarnya dalam rilis, Rabu (26/1/2022).
Inteluck menyediakan solusi platform logistik yang berorientasi pada teknologi. Solusi tersebut membantu klien dan mitra pemasok untuk menemukan dan menghasilkan valuasi dalam setiap aspek.
Inteluck mendukung beragam layanan platform logistik, termasuk FTL (full truckload) transportasi, manajemen gudang, freight forwarding, dan layanan rantai pasok lain yang dirancang secara khusus.
Inteluck, berdiri pada 2014, kini melayani lebih dari 250 perusahaan ternama di sejumlah industri, seperti telekomunikasi, FMCG, manufaktur, e-commerce, pengiriman barang, dan lain sebagainya. Inteluck mengintegrasikan dan mengoptimalkan sumber daya berdasarkan pemberdayaan teknologi, serta jaringan mitra pemasok yang telah terbentuk di Asia Tenggara selama dekade terakhir.
Berkantor pusat di Singapura, Inteluck telah merambah Filipina, Thailand, dan negara-negara lain. Inteluck kini memperluas jangkauannya di Asia Tenggara dan menargetkan pertumbuhan luar biasa dalam tiga tahun ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel