Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani yang tergabung dalam panitia seleksi calon Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jilid III telah menerbitkan nama-nama yang lolos seleksi tahap I atau secara administratif.
Total, ada 155 nama yang lolos tahap pertama seleksi calon anggota Dewan Komisioner OJK periode 2022 – 2027. Jumlah ini membeludak sekitar 44,85 persen, jika dibandingkan dengan jumlah calon komisioner OJK Jilid II tahun 2017 – 2022, yakni 107 kandidat.
Dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, saat proses pemilihan komisioner OJK pada 2017, terdapat 174 calon anggota yang mampu memenuhi hingga masa pendaftaraan. Namun, hanya 107 peserta yang lolos seleksi tahap pertama.
Meningkatnya jumlah pelamar calon komisioner OJK untuk periode 2022 – 2027 sebelumnya telah diperkirakan oleh ekonom sekaligus Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non-Bank Otoritas Jasa Keuangan OJK periode 2012 -2017, Firdaus Djaelani.
Dalam satu diskusi virtual, dia menyatakan jumlah pelamar calon komisioner OJK untuk periode lima tahun ke depan diperkirakan lebih banyak dibandingkan dengan dua periode sebelumnya.
“Perkiraan saya sekarang yang melamar lebih banyak dari waktu jilid I maupun jilid II. Jilid II saja lebih banyak daripada I,” ujarnya Selasa (25/1/2022).
Menurutnya, membeludaknya bursa calon pemimpin OJK tersebut karena nama besar badan pengawas industri keuangan Indonesia ini semakin dikenal publik. Selain itu, meningkatnya angka pencari kerja atau job seeker turut berpengaruh terhadap penambahan jumlah calon.
Sementara itu, nama-nama yang lolos seleksi tahap pertama terdiri atas berbagai golongan. Mulai dari pensiunan, mantan bos Bank Mandiri, mantan Direktur BPJS Ketenagakerjaan hingga Dekan Sekolah Bisnis Institut Pertanian Bogor.
Tahap selanjutnya dari keputusan ini adalah seleksi tahap II. Pada tahap ini, nama yang diumumkan akan mendapatkan penilaian dari masyarakat termasuk memeriksa rekam jejak dan makalah yang disampaikan. Hasil seleksi tahap II akan diumumkan pada 16 Februari 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel