IHSG Diprediksi Pecah Rekor Lagi Hari Ini, Cek Rekomendasi Sahamnya

Bisnis.com,10 Feb 2022, 08:33 WIB
Penulis: Rinaldi Mohammad Azka
Karyawan melintas di dekat layar yang menampilkan logo Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Rabu (19/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih bakal melanjutkan tren pecah rekor tertinggi atau all time high (ATH) pada perdagangan hari ini, Kamis (10/2/2022).

Pada penutupan kemarin, IHSG parkir pada posisi 6.834,61, menguat 0,66 persen atau 45,08 poin. IHSG sebelumnya sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 6.840,39.

Terpantau 271 saham menguat, 265 saham melemah dan 148 saham bergerak stagnan. Total transaksi jelang penutupan mencapai Rp13,26 triliun, dengan investor asing tercatat membukukan aksi net foreign buy Rp1,32 triliun.

Analis Teknikal Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi menerangkan usai rally IHSG breakout dari trading range 6.520--6.750.

"Jika uptrend line solid, rally all-time high ini potensial berlanjut. Untuk hari ini analis teknikal menyukai saham ITMG, BRPT, MAPI dengan rating trading buy, ACES dengan rating trading sell," urainya, Kamis (10/2/2022).

Secara teknikal lanjutnya, ITMG rebound dengan bullish marubozu. Antisipasi uji resisten 21,900 dan breakout. ITMG yang terakhir parkir di harga 21.650 mendapatkan rating buy dengan target price (TP) 22.150 dan cutloss (CL) 21.150.

Adapun, BRPT rebound dengan marubozu dan spiking volume. Antisipasi uji resisten 1,010 dan breakout. BRPT yang parkir di level 975 mendapatkan rating buy dengan TP 1.035 dan CL 935.

Sementara itu, MAPI rebound dengan morning star. Antisipasi uji resisten 820 dan breakout. MAPI parkir di harga 785 mendapatkan rating buy dengan TP 825 dan CL 750.

Di sisi lain, ACES tertekan dari resisten 1.300. Target support bisa kembali ke 1.190. ACES yang parkir di harga 1.220 mendapatkan rating sell dengan TP 1.190 dan cover 1.245.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini