Tahun Depan, Kota Jogja Bakal Fokus Kembangkan Ekokraf

Bisnis.com,10 Feb 2022, 19:20 WIB
Penulis: M Faisal Nur Ikhsan
Suasana Jl Malioboro, Yogyakarta. /JIBI-Harian Jogja

Bisnis.com, YOGYAKARTA - Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 tengah dibahas Pemerintah Kota Yogyakarta. Saat ini, pembahasan tengah memasuki tahap konsultasi publik untuk mengumpulkan masukan. Direncanakan, RKPD Tahun 2023 akan mengambil tema peningkatan ekonomi kreatif berbasis pariwisata budaya untuk keberdayaan masyarakat.

"Pemulihan ekonomi harus menjadi prioritas besar kita semua. makanya, sebagaimanya kelanjutan program 2022, pengembangan infrastruktur yang berbasis pariwisata budaya masyarakat harus dilanjutkan karena tema di 2023 masih sama," jelas Heroe Poerwadi, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Kamis (10/2/2022).

Heroe menjelaskan bahwa penyusunan RKPD tersebut mesti merespons kondisi dan masalah yang ada. Di tengah kondisi pandemi Covid-19, pemulihan ekonomi dan kesehatan masyarakat menjadi prioritas utama.

Pandemi Covid-19 sendiri dilaporkan berdampak pada meningkatnya angka kemiskinan di Kota Yogyakarta sekitar 1 persen. Heroe menjelaskan bahwa upaya pemulihan ekonomi dilakukan dengan menarik wisatawan untuk datang ke kampung-kampung di Kota Yogyakarta.

"Harapan kami, perkembangan kampung-kampung itu diberikan akses untuk bisa memperoleh uang yang beredar dari para wisatawan. Dinas-dinas terkait melakukan komunikasi dengan berbagai pihak untuk memberikan akses masyarakat agar bisa meraih uang beredar karena dinamika pariwisata," jelas Heroe, dikutip dari laman Pemerintah Kota Yogyakarta.

Untuk mewujudkan harapan tersebut, Heroe menyebut bahwa pihaknya telah menyiapkan Program Gandeng Gendong. Melalui program tersebut, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta masyarakat Kota Yogyakarta diharapkan bisa saling bersinergi dan berkolaborasi.

Aman Yuriadijaya, Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, menjelaskan bahwa penyusunan RKPD 2023 mesti memperhatikan beberapa pedoman. Salah satunya harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Yogyakarta tahun 2005-2025.

Agus Tri Haryono Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta, menjelaskan bahwa tahun 2023 nanti angka pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut ditargetkan bisa menyentuh 4,2 - 5,4 persen. Target tersebut dipatok sedikit lebih rendah ketimbang pertumbuhan ekonomi di tingkat provinsi.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DI Yogyakarta, pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 dilaporkan berada di angka 5,53 persen. Dimana sebelumnya, pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi hingga 2,68 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini