Akulaku Finance Bidik Pembiayaan Rp11 Triliun, Ponsel & Gadget Jadi Andalan

Bisnis.com,14 Feb 2022, 18:08 WIB
Penulis: Aziz Rahardyan
Nasabah mengakses aplikasi Akulaku di Jakarta, Senin (24/1/2022). /Bisnis-Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan bagian dari Akulaku Group, PT Akulaku Finance Indonesia optimistis barang elektronik bakal menjadi salah satu penyumbang porsi pembiayaan signifikan pada tahun ini.

Presiden Direktur Akulaku Finance Indonesia Efrinal Sinaga menjelaskan dari pembiayaan baru pihaknya yang mencapai Rp9,5 triliun sepanjang 2021, gadget dan telepon seluler memang selalu menjadi objek pembiayaan bayar tunda (BNPL/paylater) paling laris.

"Porsi untuk ponsel biasanya sekitar 28-30 persen dari total pembiayaan, di mana pada periode 2022 ini target pembiayaan kami minimum menyentuh Rp11 triliun," ujarnya kepada Bisnis, Senin (14/2/2022).

Adapun, barang elektronik lain yang banyak diakomodasi Akulaku Finance, merupakan barang-barang home appliance. Sisanya, Akulaku Finance juga menyalurkan pembiayaan multiguna cash loan.

Efrinal pun sepakat bahwa tren pertumbuhan pembiayaan gadget & ponsel yang terus moncer sepanjang tahun lalu masih akan bertahan di tahun ini. Alasannya, yaitu kebutuhan peningkatan produktivitas masyarakat yang semakin mengarah ke digitalisasi.

"Ponsel itu banyak digunakan sebagai sarana pendukung usaha dan pekerjaan. Sebagai contoh, sekarang UMKM home industry itu butuh gadget untuk memasarkan produk atau jasanya lewat aplikasi, marketplace, atau media sosial. Sama halnya dengan pegiat transportasi online dan logistik. Jadi kebutuhannya ada," tambahnya.

Sebagai informasi, Akulaku Finance terhubung dengan marketplace Akulaku yang kini telah memiliki sekitar 11 juta pengunduh aplikasi. Akulaku Finance juga terhubung dengan berbagai mitra platform e-commerce lain, meliputi Bukalapak, Shopee, BliBli, Tiket, JD.ID, serta berbagai mitra platform layanan digital lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini