Bisnis.com, JAKARTA - Aki pada mobil merupakan komponen penting di dalam sistem kerja mobil, baik mobil dengan transmisi manual maupun otomatis. Ketika mobil bisa dengan mudah dihidupkan, aki menjadi komponen yang memberikan dukungan besar atas tindakan itu.
Sayangnya, jika aki mengalami drop, tekor, hingga soak, maka mobil sudah pasti bakal mudah mati, sekaligus susah sekali untuk dihidupkan.
Dilansir dari Auto2000, untuk menghidupkan mobil matic yang akinya soak sebenarnya ada satu langkah yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan jumper dari aki mobil lain atau dari aki yang memiliki tegangan normal.
Ini cara menghidupkan aki mobil matic yang soak:
1. Ambil Kabel Khusus Jumper
Untuk menghidupkan mobil matic yang akinya sudah soak, Anda harus memiliki kabel khusus jumper.
Kabel ini dipasangkan atau dihubungkan ke bagian aki mobil yang mati dengan aki mobil normal. Hubungkan kabel jumper sesuai kutub minus dan plus agar bekerja dengan baik.
Selain itu, posisikan transmisi mobil otomatis pada mode P agar menjaga keamanan pengendara dan orang lain di sekitarnya agar mobil tetap pada posisi berhenti.
2. Matikan Semua Piranti Elektronik Mobil
Sekarang Anda bisa memastikan semua piranti elektronik mobil dengan aki yang mati sudah dimatikan semua.
Dimulai dari AC, lampu, hingga audio, semuanya harus dalam posisi mati agar proses menghidupkan mobil bisa berjalan lebih ringan.
3. Hidupkan Mobil dengan Aki Normal
Jika sudah memastikan seluruh piranti elektronik mobil mati, Anda bisa mulai proses selanjutnya, yaitu menghidupkan mobil dengan aki normal.
Dengan proses ini, maka Anda bisa menghidupkan mobil dengan aki mati. Seharusnya, mobil dengan aki mati dapat dihidupkan dengan mudah melalui proses jumper ini.
4. Stabilkan RPM pada Angka 1.000
Mobil dengan aki mati yang sudah hidup harus tetap dinyalakan dengan menstabilkan RPM pada angka 1.000 atau lebih sedikit dalam beberapa waktu, sekitar lebih dari 15 menit.
Hal ini bertujuan agar daya aki yang soak dapat terisi kembali. Sebaliknya, untuk mobil dengan aki normal sudah dapat dimatikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel