Konten Premium

Blak-blakan Bos Indofood INDF terkait Gandum dan Efek Rusia-Ukraina

Bisnis.com,25 Feb 2022, 16:42 WIB
Penulis: Asteria Desi Kartika Sari
Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk Anthoni Salim (kedua kanan) berbincang dengan Direktur Thomas Tjhie (dari kiri), Direktur Axton Salim dan Direktur Franciscus Welirang, usai RUPST dan luar biasa, di Jakarta, Rabu (29/5/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Ketergantungan impor yang tinggi terhadap komoditas gandum membuat posisi Indonesia rawan akan dampak ketegangan politik antara Ukraina dan Rusia. Adapun, PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) menjadi salah satu perusahaan besar yang paling banyak melakukan impor gandum sebagai bahan baku produksi.

Ukraina tercatat merupakan negara pemasok gandum terbesar bagi Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan, pada 2020 volume impor gandum Indonesia dari Ukraina mencapai 2,96 juta ton.

Pasokan Ukraina mengungguli Argentina dan Kanada sebagai pemasok gandum terbesar kedua dan ketiga bagi Indonesia. Volume impor Indonesia dari kedua negara itu masing-masing sebanyak 2,6 juta ton dan 2,3 juta ton. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yustinus Andri DP
Terkini