Bisnis.com, JAKARTA - Aplikasi Livin' by Mandiri eror dan banyak dikeluhkan nasabah sejak Jumat (25/2/2022) pagi. Berdasarkan pantauan Bisnis, hingga sore pukul 18.30 WIB pada hari yang sama aplikasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) ini juga masih belum bisa diakses oleh sejumlah nasabah.
Hal tersebut membuat Livin menjadi satu trending topic di Twitter. Hingga berita ini diturunkan kata Livin telah dicuitkan sebanyak lebih dari 19.300 kali.
Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha menyampaikan permohonan maaf atas gangguan tersebut. Dia mengatakan hal ini terjadi karena adanya peningkatan transaksi pada aplikasi tersebut.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan nasabah. Sehubungan dengan adanya peningkatan transaksi yang sangat tinggi dan berdampak pada kenaikan antrean di layanan Livin' by Mandiri, dapat kami sampaikan bahwa saat ini transaksi nasabah sudah dapat dilakukan secara bertahap," ujarnya kepada Bisnis, Jumat (25/2/2022).
Rudi menambahkan bahwa nasabah Bank Mandiri tetap dapat bertransaksi menggunakan layanan lainnya, seperti Anjungan Tunai Mandiri (ATM), e-money, Mandiri Debit dan Mandiri Kartu Kredit.
Adapun aplikasi Livin' by Mandiri adalah super app yang digadang Bank Mandiri sebagai kantor cabang di dalam genggaman. Aplikasi ini menggantikan Livin' logo biru yang layanannya akan ditutup pada 4 Maret 2022.
Super App Livin' by Mandiri dilengkapi dengan teknologi terbaru face recognition dan liveness yang memungkinkan calon nasabah membuka rekening secara online tanpa melakukan panggilan video dengan agen atau petugas bank.
Teknologi ini sudah terkoneksi langsung dengan database pencatatan sipil di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), sehingga Bank Mandiri dapat mengenali calon nasabah tanpa perlu video call seperti mayoritas layanan pembukaan rekening online lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel