Sudah Bebas Karantina, Baparekraf Segera Antisipasi Lonjakan Wisman di Bali

Bisnis.com,07 Mar 2022, 18:59 WIB
Penulis: Annasa Rizki Kamalina
Sejumlah pengendara melintas di kawasan taman Titi Banda, Denpasar, Bali, Jumat (15/5/2020)./Antara-Nyoman Budhianan

Bisnis.com, JAKARTA – Deputi Bidang Pemasaran Baparekraf Nia Niscaya melihat  pergerakan  wisatawan mancanegara atau Wisman untuk melakukan perjalanan wisata terutama Bali yang menjadi destinasi pilihan.

Nia melihat bahwa tingkat pencarian untuk perjalanan wisata sudah cukup tinggi mengingat di negara Amerika atau Eropa akan memasuki libur musim panas.

“Kalau dari sisi Google search, travel intention itu sangat tinggi terutama di Amerika dan Eropa, dan mereka sudah mulai merencanakan liburan di summer time,” jelas Nia, Senin (7/3/2022). 

Nia akan memantau kondisi di Bali setelah pemberlakuan kebijakan visa on arrival dan bebas karantina dalam rangka mengantisipasi membludaknya kunjungan dan antrean. Meski, kebijakan yang ada tidak serta-merta langsung mendatangkan wisman dalam hitungan jam.

Rencananya, Nia bersama timnya akan memantau langsung kondisi di Bali pada Rabu hingga Kamis minggu ini. Baparekraf akan memantau jumlah wisman yang datang dalam satu jam untuk menentukan antisipasi ini.

“Ini yang akan kami bahas, tentu akan uji coba juga misalnya dalam satu jam, penerbangan akan ada berapa pesawat, yang mendarat berapa orang. Ini yang akan kita pantau nanti di hari Rabu,” lanjut Nia.

Menurutnya, dalam hal pariwisata, akan ada jeda antara promosi dan pembelian, di mana saat ini Indonesia sudah memberikan promosi dengan mengumumkan kebijakan baru bagi pelaku perjalanan luar negeri.

“Kami coba mengantisipasi kalau terjadi crowd, tapi kalau liat dari pergerakan ini tidak akan membludak langsung, tapi poin itu menjadi tantangan yang akan kita siapkan,” jelas Deputi Bidang Pemasaran Baparekraf.

Sebelumnya, Menteri Parekraf/Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno berharap pada 1 April 2022 seluruh wilayah Indonesia dapat menerapkan kebijakan ini. Sandi mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan percepatan jika dalam satu hingga dua minggu ke depan kasus Covid-19 dapat terkendali.

Sejauh ini jumlah wisman yang sudah masuk Bali sejak 1 Februari hingga 6 Maret 2022 sebanyak 2.909 orang. Nia merinci, pada 1-6 Maret 2022 terdapat 1.051 wisman yang mendarat di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Kahfi
Terkini