Bisnis.com, JAKARTA — Memanasnya harga komoditas tidak hanya menjadi berkah bagi emiten yang bergerak di sektor tersebut, tetapi juga menggelembungkan nilai kekayaan para konglomerat yang mengoleksi saham emiten terkait.
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, sedikitnya ada sembilan taipan yang menggenggam saham emiten komoditas secara langsung maupun melalui entitas usahanya. Salah satunya, Low Tuck Kwong yang mengantongi 55,2 persem saham PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) secara langsung.
Hingga 11 Maret 2022, nilai portofolio Low Tuck Kwong itu mencapai Rp73,8 triliun. Apabila dikalkulasi dengan harga saham BYAN pada akhir 2021, kekayaan Low Tuck Kwong itu meningkat 48,52 persen.