Bisnis.com, JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (BNII) menyetujui perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi perseroan.
Rapat yang digelar di Jakarta, Jumat (25/3/2022), menerima pengunduran diri Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia efektif 1 Mei 2022.
RUPST juga menyetujui pengangkatan Dato’ Khairussaleh Ramli sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia untuk masa jabatan efektif sejak 1 Mei 2022 dan setelah diperolehnya persetujuan dari regulator terkait sampai dengan penutupan RUPST perseroan tahun 2025.
Selain itu, RUPST juga menyetujui pengangkatan Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid sebagai Komisaris Maybank Indonesia untuk masa jabatan efektif sejak ditutupnya RUPST dan setelah diperolehnya persetujuan dari regulator sampai dengan penutupan RUPST tahun 2025.
Selanjutnya, rapat menyetujui untuk mengangkat kembali Achjar Iljas sebagai Komisaris Independen Maybank Indonesia untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya RUPST sampai dengan penutupan RUPST perseroan tahun 2025.
Selain itu, RUPST menerima pengunduran diri David Formula sebagai Direktur Perseroan terhitung efektif 18 Mei 2022.
Dengan perubahan tersebut, maka susunan pengurus anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang ditetapkan di dalam RUPST Maybank Indonesia, menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias*
Presiden Komisaris: Dato’ Khairussaleh Ramli**
Komisaris: Edwin Gerungan
Komisaris: Datuk Lim Hong Tat
Komisaris: Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid***
Komisaris Independen: Budhi Dyah Sitawati
Komisaris Independen: Achjar Iljas
Komisaris Independen: Hendar
Komisaris Independen: Putut Eko Bayuseno
Direksi
Presiden Direktur: Taswin Zakaria
Direktur: Thilagavathy Nadason
Direktur: Irvandi Ferizal
Direktur: Effendi Hengki
Direktur: Muhamadian Rostian
Direktur:Widya Permana
Direktur: Steffano Ridwan
Direktur: Ricky Antariksa
Direktur: David Formula****
Dengan ketentuan sebagai berikut:
* Masa jabatan Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia akan berakhir pada 1 Mei 2022.
** Pengangkatan Dato’ Khairussaleh Ramli sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia akan berlaku efektif secepat-cepatnya setelah 1 Mei 2022 dan setelah mendapat persetujuan dari regulator terkait. Dengan demikian pengangkatan yang akan berlaku baginya adalah sesuai dengan keputusan dari regulator terkait.
*** Pengangkatan Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid sebagai Komisaris Maybank Indonesia akan berlaku efektif setelah mendapat persetujuan dari Regulator terkait. Dengan demikian pengangkatan yang akan berlaku baginya adalah sesuai dengan keputusan dari Regulator terkait.
**** Masa jabatan David Formula sebagai Direktur Maybank Indonesia akan berakhir pada 18 Mei 2022.
“Mewakili segenap jajaran Pengurus dan keluarga besar Maybank Indonesia, kami mengucapkan terima kasih kepada Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias yang telah dengan setia mendampingi dan mengawasi perjalanan bisnis Maybank Indonesia selama hampir sembilan tahun,” Presiden Direktur Maybank Indonesia, Taswin Zakaria dalam Paparan Publik di Jakarta, Jumat (25/3/2022).
Taswin mengungkapkan kontribusi dan kiprah Dato’ Sri Abdul Farid Bin Alias dalam mengokohkan inovasi di setiap kegiatan bisnis telah mendorong organisasi Maybank Indonesia untuk tetap tangguh dan mampu beradaptasi di segala tantangan, terutama dalam hal mempertahankan produktivitas dan profitabilitas Maybank Indonesia.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada David Formula atas kontribusi yang telah beliau berikan selama hampir empat tahun bersama kami, khususnya dalam memperkuat infrastruktur teknologi informasi dan digital di Maybank Indonesia,” tuturnya.
Taswin juga menyambut hangat Dato’ Khairussaleh Ramli sebagai Presiden Komisaris Maybank Indonesia dan Dato’ Zulkiflee Abbas Abdul Hamid sebagai Komisaris Maybank Indonesia, serta berharap dapat melanjutkan proses transformasi keberlanjutan Maybank Indonesia sejalan dengan strategi M25 yang dicanangkan Grup Maybank.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel