Bisnis.com, JAKARTA – Militer Rusia terus menggempur wilayah Ukraina meski saat ini proses perundingan perdamaian antara dua negara terus berlangsung.
Pada Senin kemarin, Rusia melaporkan rudal jelajah berbasis laut presisi tinggi (Kaliber) menghancurkan gudang amunisi besar di daerah pemukiman Ushomyr dan Veselovka di wilayah Zhytomyr. Gudang amunisi tersebut memasok kebutuhan pasukan Ukraina di pingiran Ibu Kota Kiev.
Sementara itu, pada siang hari tanggal 28 Maret, sistem penerbangan dan pertahanan udara Rusia menembak jatuh tiga pesawat angkatan udara Ukraina yakni dua Shukoi Su-24 di barat desa Korosten di wilayah Zhytomyr dan satu Su-25 di desa Druzhkovka di wilayah Donetsk.
Adapun sebuah helikopyer Mi-8 juga dilaporkan ditembak jatuh di wilayah Mariupol, lima kilometer dari garis pantai di atas Laut Azov. “41 fasilitas militer Ukraina dihantam penerbangan operasional-taktis,” kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov, Selasa (29/3/2022).
Fasilitas yang dihancurkan antara lain, 2 instalasi sistem roket peluncuran ganda, 1 stasiun peperangan elektronik, 2 depot amunisi lapangan dan 24 titik kuat area konsentrasi peralatan militer Ukraina.
Sejak awal operasi militer khusus berlangsung pasukan Rusia telah menghancurkan 123 pesawat dan 74 helikopter, 309 kendaraan udara tak berawak, 1.721 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 172 peluncur roket ganda, 721 artileri lapangan dan mortir, serta 1.568 unit kendaraan militer khusus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel