Kinerja 2021: Bakrie & Brothers (BNBR) Berbalik Laba Rp74,29 Miliar

Bisnis.com,01 Apr 2022, 20:36 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Direktur Utama PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) Anindya Novyan Bakrie (kanan) beserta Direktur Ahmad Amir Aswono (kiri) saat memberikan paparan publik perseroan, Jumat 10 Desember 2021./Dwi Nicken Tari

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten grup Bakrie, PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2021 setelah sebelumnya mengalami kerugian.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, emiten dengan kode saham BNBR meraup pendapatan bersih sebesar Rp2,83 triliun pada 2021, lebih rendah 2,89 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp2,45 triliun.

Direktur Keuangan BNBR Hendrajanto M. Sakti meskipun pendapatan bersih perseroan turun, hal tersebut diimbangi oleh penurunan harga pokok penjualan (HPP) sebesar 11 persen yang berdampak pada naiknya laba kotor perseroan sebesar 70 persen atau Rp 418 miliar.

“Beban usaha pun turun sebesar 25 persen sehingga kami berhasil mencatatkan laba usaha sebesar Rp 24,2 miliar dibanding tahun sebelumnya yang mengalami rugi usaha sebesar Rp. 279,1 miliar,” ujar Hendrajanto dalam keterangan resminya, Jumat (1/4/2022).

Selain itu, BNBR juga mencatatkan keuntungan bersih dari selisih kurs sebesar rp217,39 miliar tahun lalu, dari rugi selisih kurs Rp29,73 miliar pada tahun 2020.

Alhasil, perseroan mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp74,29 miliar per 31 Desember 2021. Capaian ini berbanding terbalik dari tahun 2020 saat BNBR mengalami rugi bersih sebesar Rp929,46 miliar.

Direktur Utama dan CEO BNBR Anindya Novyan Bakrie mengatakan prestasi ini dicapai melalui upaya yang tidak mudah, setelah perseroan berhasil mengatasi efek negative pandemic Covid-19 selama dua tahun belakangan.

Alhamdulillah, kerja keras dan langkah-langkah efisiensi yang kami tempuh berdampak positif. Kami yakin ini akan terus berlanjut, seiring dengan bergulirnya sejumlah proyek strategis yang kini tengah kami kerjakan,” ungkap pria yang biasa dipanggil Anin tersebut.

Dia melanjutkan, perseroan saat ini tengah fokus menggarap sejumlah proyek, antara lain di bidang elektrifikasi transportasi, khususnya bus listrik, yang dikembangkan oleh PT VKTR Teknologi Mobilitas, proyek energi baru dan terbarukan (EBT) yang dikerjakan oleh PT Helio Synar, dan proyek-proyek infrastruktur energi lain yang juga terus mencatatkan perkembangan.

Sejak beberapa tahun terakhir, BNBR telah melakukan sejumlah upaya perbaikan kinerja keuangan, termasuk dengan restrukturisasi utang serta menjalankan program cost reduction. Selain itu, perseroan juga menjalankan efisiensi di tingkat operasional anak usaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianto Cahyo Nugroho
Terkini