Satgas Covid-19 Sarankan Umat Islam Vaksinasi Booster Pagi Hari, Ini Alasannya

Bisnis.com,05 Apr 2022, 16:00 WIB
Penulis: Newswire
Tenaga kesehatan menyuntikkan cairan vaksin dosis ketiga kepada warga lansia saat vaksinasi booster Covid-19 di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Jakarta, Rabu (12/1/2021). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, SOLO - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau, Tjetjep Yudiana menyarakankan agar umat Islam yang sedang melaksanakan ibadah puasa untuk mengikuti vaksinasi dosis ketiga atau booster pada pagi hari.

"Kalau pagi hari kondisi tubuh masih segar karena jarak waktu antara sahur dengan pagi hari itu berdekatan, sehingga tubuh masih kuat dan bugar," katanya.

Pihaknya menambahkan, "Kalau siang atau sore hari, kemungkinan tubuh agak lemas setelah berjam-jam menahan lapar dan dahaga."

Pihaknya lalu menjelaskan bahwa seluruh warga akan diperiksa oleh petugas kesehatan yang ada sebelum vaksinasi.

Nantinya, peserta vaksinasi dengan tubuh yang lemas, kemungkinan tidak dapat disuntik vaksin lantaran vaksin akan berdampak negatif pada kesehatannya.

"Petugas kesehatan memiliki alasan medis kenapa menolak menyuntik vaksin ke tubuh warga," ujarnya.

Lepas dari itu, di Kepri sendiri, sejak pemerintah menjadikan vaksinasi booster sebagai syarat bagi pelaku perjalanan keluar negeri maupun dalam negeri tanpa tes antigen atau PCR, ribuan warga setiap hari mengikuti vaksinasi ketiga di sejumlah posko vaksinasi.

Petugas vaksinasi pun menerapkan sistem antre untuk peserta vaksin agar proses vaksinasi berjalan lancar.

Sementara itu, terhitung sampai dengan awal April 2022, vaksinasi dosis ketiga di Kepri tercatat telah mencapai 414.412 orang atau 30,17 persen.

"Ada peningkatan jumlah warga yang sudah vaksinasi ketiga yang cukup signifikan dalam tiga pekan terakhir," kata Tjetjep Yudiana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aliftya Amarilisya
Terkini