Bisnis.com, JAKARTA — PT PLN (Persero) mengungkap platform PLN Mobile merupakan satu cerminan keberhasilan dalam mengakomodasi pemikiran, ide, dan kemampuan para generasi milenial.
Wisnoe Satrijono, Executive Vice President Human Capital Strategy PLN mengungkap hal ini dalam Pekan Milenial Naik Kelas 2022 yang diselenggarakan secara hybrid di Hotel Aryaduta, Jakarta (5/4/2022).
"Tantangan dalam transformasi PLN untuk membuat Super Apps itu terutama interkoneksi atau integrasi layanan dari berbagai anak usaha PLN. Maka dari itu, PLN Mobile di-create oleh anak-anak muda, bahkan beberapa orang di tingkat manajemen, umurnya masih di bawah 40 tahun," ujarnya.
Sekadar informasi, saat ini PLN memiliki 13 anak usaha, mulai dari perusahaan pembangkit listrik sampai jasa telekomunikasi, belum lagi ditambah para pelayanan teknis dan penerima keluhan pelanggan di tiap daerah. Oleh sebab itu, PLN butuh peran milenial berwawasan transformasi digital untuk menghubungkan semua itu.
PLN Mobile sendiri merupakan aplikasi layanan pelanggan PLN untuk membeli token listrik, monitor penggunaan listrik pascabayar, berlangganan internet PLN Iconnet, melihat tempat charger kendaraan listrik terdekat, pasang listrik baru, tambah daya, sampai melaporkan pemadaman listrik atau segala gangguan terkait listrik.
"Dahulu bisnis PLN terkait layanan kepada pelanggan masih di-setup pelanggan harus datang ke kantor pelayanan untuk misalnya, sambung baru, tambah daya, bayar listrik, dan sebagainya, tapi hari ini berubah, semuanya harus ada dalam genggaman. Makanya, kami butuh aspirasi anak muda, karena teknologi informasi patut diakui memang sudah menjadi budaya mereka," tambahnya.
Adapun, dalam Pekan Milenial Naik Kelas 2022 ini, Wisnoe turut menjelaskan bagaimana cara PLN mengubah budaya dan tradisi pengembangan SDM yang relevan untuk mengakomodasi milenial dengan porsi 74 persen total karyawan.
Transformasi ini juga untuk mempersiapkan agar para milenial insan PLN siap menghadapi pekerjaan rumah di masa depan, salah satunya menjadikan PLN tulang punggung transisi energi di Indonesia, menjadi lebih hijau dan minim emisi.
Selain itu, Wisnoe juga berbagi cerita buat milenial para pelaku usaha yang tengah menghadapi tantangan transformasi bisnis menjadi lebih modern seperti PLN, serta berbagai saran buat milenial yang berminat menjadi leader di korporasi besar macam PLN.
Adapun, Pekan Milenial Naik Kelas 2022 masih akan hadir sampai 7 April 2022. Acara ini merupakan inisiasi Bisnis Indonesia Group berkerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BBNI.
Selanjutnya, pada hari kedua dan ketiga nanti, Pekan Milenial Naik Kelas 2022 akan menghadirkan narasumber, antara lain Arif Satria, Bryan Octavianus, Jakarta Creative Hub, Yunus Halim, Faiz Ghifari, dan Leontinus Alpha Edison.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel