Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Sebagian Rangkaian Datang Juni 2022

Bisnis.com,14 Apr 2022, 12:56 WIB
Penulis: Dany Saputra
Aktivitas proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di salah satu tunnel atau terowongan di kawasan Tol Purbaleunyi KM 125, Cibeber, Cimahi Selatan, Jawa Barat, Kamis (2/4/2020). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) memastikan produksi rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) sebanyak 11 unit dan Comprehensive Inspection Train (CIT) sebanyak satu unit sudah rampung dan dilakukan uji coba di China.

Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet mengatakan rangkaian kereta akan didatangkan mulai Juni mendatang secara bertahap.

Ia menambahkan saat ini seluruh 11 unit EMU dan satu CIT atau kereta inspeksi sudah selesai produksi dan sebagian besar sudah dilakukan uji coba. Saat ini, hanya tinggal dua unit EMU yang belum dilakukan uji coba.

"Sekarang sudah diujicoba di jalur kereta cepat di China, saat ini uji coba sembilan train set sudah selesai termasuk satu CIT. Kemudian, dua kereta sudah pada posisi minggu ini mulai uji coba dinamis," kata Dwiyana ketika dihubungi Bisnis, baru-baru ini.

Nantinya, 11 unit kereta dan satu kereta inspeksi akan didatangkan ke Indonesia secara bertahap. Pada pertengahan tahun, Dwiyana mengatakan dua unit kereta dan satu kereta inspeksi akan datang.

"Mungkin akhir Juni diperkirakan bertahap datang dulu, dua EMU dan satu CIT," katanya.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan nantinya sebelum target beroperasi pada Juni 2023, uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah akan dilakukan untuk ditunjukkan kepada sejumlah pemimpin negara pada saat acara G20.

"Bulan November nanti pada acara G20, akan dilakukan trial kereta cepat dari Plered ke Tegalluar. Presiden Jokowi dengan beberapa kepala negara kemungkinan Presiden Xi Jinping [China] dan Mohamed Bin Zayed dari Abu Dhabi akan melihat trial itu," kata Luhut, akhir bulan lalu.

Saat ini, progres pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung secara keseluruhan sudah mencapai 80,31 persen. Targetnya, operasional kereta cepat bisa tepat waktu yakni mulai Juni 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Amanda Kusumawardhani
Terkini