Bisnis.com, JAKARTA - PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri atau Taspen (Persero) memastikan akan terus menghadirkan berbagai inovasi layanan dan menjamin keamanan dana investasi yang dikelola, memberikan imbal hasil yang tinggi, dan selalu antisipatif terhadap volatilitas pasar.
Kinerja investasi yang positif itu dilandasi oleh prinsip kehati-hatian serta tata kelola yang andal dengan tingkat likuiditas yang memadai. Hal tersebut seperti disampaikan oleh Direktur Utama PT Taspen A.N.S Kosasih di sela perayaan HUT Taspen ke-59 yang dilaksanakan secara hybrid, Senin (18/4).
A.N.S. Kosasih bahkan mengatakan kinerja imbal hasil investasi Taspen tidak kalah cemerlang dibandingkan dengan entitas usaha serupa di enam negara yakni Singapura, Malaysia, Thailand, Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat (AS).
"Dengan prinsip ini, kinerja investasi dapat menjadi motor penggerak perseroan. Kami sangat bersyukur di tengah pandemi seperti sekarang ini, Taspen tetap mampu membuahkan kinerja yang positif, baik dari kinerja operasional, keuangan maupun investasi," kata dia, Senin (18/4).
Taspen yang kini berusia 59 tahun juga berkomitmen untuk menghadirkan beragam produk serta layanan terbaik bagi seluruh peserta dan para stakeholders. Perseroan juga akan terus meningkatkan kontribusi untuk negeri melalui beragam kegiatan sosial.
Dalam rangka memberikan layanan yang terbaik secara berkelanjutan, Taspen terus berupaya mendekatkan diri dengan peserta melalui layanan tatap muka di lebih dari 50 kantor cabang dan unit layanan di seluruh Indonesia.
Tak hanya itu, Taspen juga bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk menghadirkan layanan tatap muka di dalam Mal Pelayanan Publik.
"Taspen berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik baik peserta, seluruh pemangku kepentingan, dan masyarakat. Melalui beragam inovasi layanan, Taspen berharap dapat terus mendapat tempat di hati para pesertanya. HUT ke-59 ini menjadi momen yang tepat untuk membangkitkan kembali semangat para insan Taspen untuk mempersembahkan yang terbaik bagi negeri," ujar Kosasih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel