Jelang Lebaran, Pemkab Purwakarta Siapkan 3.377 Paket Sembako Murah

Bisnis.com,18 Apr 2022, 16:22 WIB
Penulis: Asep Mulyana
Pemkab Purwakarta menggelar pasar murah di bulan Ramadan 2022 ini.

Bisnis.com, PURWAKARTA - Pemkab Purwakarta menggelar pasar murah di bulan Ramadan 2022 ini. Ada 3.377 paket sembako, yang nantinya didistribusikan kepada masyarakat. Paket sembako itu harus ditebus dengan harga Rp60.000.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan kegiatan ini ada yang pasar murah serta bazar Ramadan. Tujuannya, guna meringankan beban masyarakat. Mengingat, saat bulan puasa atau menjelang hari raya, sejumlah bahan pokom mengalami kenaikan harga.

"Paket sembako yang kita sediakan, jika dinominalkan setara Rp110.000. Namun, karena disubsidi oleh pemda, maka warga yang membelinya dengan harga Rp60.000," ujar Anne, Senin (18/4/2022).

Paket tersebut, isinya yaitu 1 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng, terigu, kecap, sarden, mi instan dan kue kaleng. Pada hari ini, pasar murah perdana dilaksanakan di Kecamatan Plered.

Akan tetapi, sambung Anne, tidak semua kecamatan menerima program pasar murah ini. Sebab, ada juga kecamatan yang mendapat kegiatan bazar Ramadan.

"Seperti hari ini, untuk pasar murah adanya di Kecamatan Plered. Sedangkan pada saat yang sama Kecamatan Tegalwaru juga menggelar bazar Ramadan," ujarnya.

Untuk itu, di setiap kegiatan itu akan didistribusikan sedikitnya 600 paket sembako murah tersebut. Kegiatan ini, berlangsung dari 18 sampai 28 April 2022 mendatang.

"Selain itu, kita juga sudah kerja sama dengan Bulog, serta instansi terkait. Selain paket murah, juga tersedia daging kerbau, daging sapi, daging ayam, telur, sayuran dan lainnya," ujar Anne.

Sementara itu Kepala Dinas Pangan Dan pertanian Kabupaten Purwakarta Sri Jaya Midan mengatakan dalam bazar ini Dispangtan Purwakarta menyiapkan produk-produk hasil pertanian baik itu produk sayur-sayuran segar maupun produk olahan.

Pada hari ini, ada tiga lokasi pasar murah dan bazar, yaitu di Kecamatan Tegalwaru, Maniis dan Plered.

"Produk pertanian lokal dari pemuda tani, kelompok wanita tani maupun kelompok tani yang ada yaitu sayuran dan produk olahan. Sebagaimana kita ketahui di situ ada olahan dari jamur," ujar Midan. (K60)



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini