Konten Premium

Laju Asuransi Syariah dan Pesan Wakil Presiden Ma'ruf Amin

Bisnis.com,20 Apr 2022, 08:45 WIB
Penulis: Denis Riantiza Meilanova
Karyawan beraktivitas di dekat logo-logo perusahaan asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Rabu (5/1/2021). /Bisnis-Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Asuransi syariah membukukan kinerja cemerlang pada awal tahun ini. Kendati demikian pekerjaan rumah  besar menanti, karena pangsa pasar produk pengendali risiko berlabel halal ini masih terbilang kecil. 

Mengutip data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pertumbuhan kontribusi asuransi syariah pada awal tahun ini masih melaju dengan angka pertumbuhan mencapai 22,2 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sampai dengan Februari 2022, industri asuransi syariah membukukan kontribusi bruto senilai Rp4,34 triliun atau tumbuh 22,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp3,55 triliun. Pertumbuhan ini melanjutkan kinerja positif kontribusi bruto sepanjang 2021 yang tercatat tumbuh 36,54 persen yoy menjadi Rp23,69 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini