Konten Premium

Mengintip Tantangan Tersisa untuk Indosat (ISAT) Usai Merger

Bisnis.com,25 Apr 2022, 07:24 WIB
Penulis: Annisa K. Saumi & Edi Suwiknyo
Warga beraktivitas di gerai Indosat Ooredoo, Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Setelah menuntaskan aksi mergernya pada awal tahun ini, PT Indosat Ooredo Tbk. (ISAT) dan PT Huchison 3 Indonesia tampak masih memiliki sejumlah tantangan yang perlu dihadapi dan dituntaskan.

Seperti diketahui, aksi merger kedua entitas itu terjadi pada 4 Januari lalu. Sebelumnya, dalam rapat umum pemegang saham luar biasa Indosat pada Selasa (28/12/2021), 99,99 persen pemegang saham menyetujui penggabungan usaha dengan Tri Indonesia. Dengan demikian merger akan melahirkan entitas baru bernama PT Indosat Ooredoo Hutchison (IOH).

Namun demikian, langkah merger tersebut sejatinya masih belum benar-benar tuntas. Sebab aksi merger tersebut masih diharuskan untuk melalui proses pemeriksaan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). Salah satunya mengenai potensi praktik monopoli dari aksi merger tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yustinus Andri DP
Terkini