IHSG Longsor! Ini Deretan Saham Big Cap yang Paling Jadi Pemberat, Ada GOTO

Bisnis.com,25 Apr 2022, 10:08 WIB
Penulis: Rinaldi Mohammad Azka
CEO Grup GoTo Andre Soelistyo dalam acara paparan publik IPO PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo), Selasa (15/3/2022).

Bisnis.com, JAKARTA - Hingga pukul 09.45 WIB, indeks harga saham gabungan (IHSG) terus bergerak di zona merah setelah anjlok ke level terendah 7.121,86. Saham sektoral idx basic dan idx industry jatuh paling dalam.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks sektoral IDXBasic mengalami penurunan paling dalam dengan terdepresiasi 1,31 persen ke level 1.353,25. Selanjutnya, indeks IDXIndustry mengalami pelemahan 1,16 persen ke level 1.199,56.

Saham sektor teknologi dalam IDXTechno juga mengalami penurunan dalam 1,16 persen ke level 8.836,21.

Secara emiten, dari 10 besar emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar, 7 di antaranya bergerak ke zona merah.

Dalam daftar 10 besar saham emiten big cap dengan pelemahan paling dalam ada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) yang melemah 2,35 persen atau 8 poin ke harga 334. Selanjutnya, ada PT Bank Jago Tbk. (ARTO) yang melemah 2,02 persen atau 250 poin ke 12.150.

Lebih lanjut, saham-saham yang memberatkan indeks lainnya antara lain ASII, BBRI, BBCA, dan TPIA yang turun masing-masing 1,42 persen, 0,21, persen, 0,32 persen, dan 0,24 persen.

CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai pekan pendek menuju libur panjang Lebaran membuat pergerakan IHSG cenderung berada pada rentang konsolidasi wajar dengan pola tekanan yang cukup terbatas.

"Namun, momentum koreksi wajar dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka pendek maupun trading harian, hari ini pergerakan IHSG cenderung bergerak sideways," jelasnya dalam riset, Senin (25/4/2022).

Indosurya memperkirakan rentang pergerakan IHSG pada 7.101-7.292. Adapun, sejumlah saham yang direkomendasikan yakni UNVR, AALI, JSMR, ASII, INDF, ITMG, dan CTRA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini