Bisnis.com, JAKARTA –
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan sejumlah kesiapan yang telah dilakukan dalam mengantisipasi arus mudik Lebaran 2022.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sejauh ini pihaknya sudah mempersiapkan dari dengan baik dalam menyambut arus mudik 2022 sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.
Kemenhub telah melakukan persiapan, salah satunya simulasi sehingga dia berharap pada periode mendekati puncak mudik ini menjadi tugas bagi Kepolisian untuk memimpin pelaksanaan lalu lintas dengan baik.
Selain itu juga, lanjutnya, menjadi tugas Kepolisian untuk mengaplikasikan hasil dari simulasi lalu lintas yang telah dilakukan tersebut.
“Apa yang dilakukan Polri dalam mudik kali ini sudah luar biasa, tinggal kami kerja 4 hari – 5 hari ini. Insyaallah target untuk membuat kebangkitan pariwisata, dan meramaikan destinasi wisata bisa terjadi,” ujarnya, Rabu (27/4/2022).
Menhub juga mengatakan Presiden Joko Widodo juga meminta agar pengawasan terhadap perjalanan mudik tahun ini dilakukan dengan baik supaya terjadi kebangkitan ekonomi seperti yang diharapkan. Budi menjelaskan Presiden Joko Widodo, sebutnya, telah menitipkan pesan agar mudik pada tahun ini adalah mudik aman dan sehat.
Kesehatan, tekan Menhub, adalah komponen utama yang harus disikapi agar perjalanan mudik itu tetap aman dan nyaman. Dengan demikian, Kemenhub melakukan mitigasi yang telah diberikan seperti arahan Presiden Joko Widodo.
“Saya juga tidak bosan menyampaikannya besok ada ganjil genap. Sampaikan kepada masyarakat agar penuhi ganjil genap itu. Kalau rekayasa lalu lintas sebelumnya dijalankan dengan baik. Insyaallah, mudik ini lancar. Kami imbau masyarakat mudik lebih awal,” imbuhnya.
Menhub mengharapkan dengan adanya jumlah pergerakan pemudik pada awal-awal hari ini, kepadatan pada tanggal puncak arus mudik dapat terurai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel