BNI (BBNI) Tawarkan Layanan Investasi Dalam Negeri bagi Diaspora Indonesia

Bisnis.com,03 Mei 2022, 16:46 WIB
Penulis: Dionisio Damara
Kantor BNI/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) memfasilitasi layanan investasi di dalam negeri melalui produk Diaspora Invest bagi para diaspora Indonesia yang berada di luar negeri.

Pemimpin Divisi Internasional BNI Legendariah B. Rasuanto mengatakan instrumen investasi yang bisa dimanfaatkan diaspora antara lain, Surat Berharga Negara (SBN), saham, hingga obligasi korporasi.

“Kalau investasi di luar negeri kan cuannya kecil tuh. Di Indonesia besar [keuntungannya)] bisa beli bond, bisa beli saham. Kami fasilitasi juga,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip pada Selasa (3/5/2022).

Menurutnya, dengan berinvestasi, kelangsungan hidup para diaspora diharapkan dapat terjamin di masa mendatang dengan terbentuknya jaring pengaman keuangan hasil investasi.

Selain itu, investasi pada instrumen keuangan asal Indonesia juga mendorong diaspora ikut andil dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dalam negeri. 

“Dengan begitu, para diaspora pun memiliki kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari instrumen investasi di Indonesia sekaligus berkontribusi terhadap perekonomian,” tuturnya. 

Selain kemudahan berinvestasi, lanjutnya, BNI memiliki Diaspora Lending yang dapat membuka peluang diaspora untuk meningkatkan bisnisnya melalui pembiayaan

BNI juga menyiapkan trading houses bagi diaspora yang telah memanfaatkan pembiayaan dari BNI. Produk lainnya adalah BNI More (mobile remittance). Melalui produk ini, para diaspora dapat melakukan isi ulang e-wallet dan mengirimkan uang elektronik ke mana pun.

“Ini sudah ada di Singapura, namanya BNI More. Ke depan kami sedang mempersiapkan juga kerja sama dengan fintech setempat di negara-negara lainnya. Jadi akan sangat memudahkan, murah, dan sangat cepat waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman uang,” kata Legendariah.  

BNI juga menawarkan produk diaspora saving, fasilitas untuk kebutuhan menabung bagi diaspora. Mereka dapat membuka tabungan BNI melalui aplikasi BNI Mobile Banking, sehingga mereka tidak perlu mengunjungi kantor cabang luar negeri (KCLN) perseroan.  

Sebagaimana diketahui, BNI merupakan salah satu bank yang fokus menggarap bisnis internasional. Hingga akhir 2021, portofolio cabang luar negeri perseroan mencapai US$ 6,3 miliar atau sekitar Rp90 triliun. 

Legendariah menyebutkan angka portofolio tersebut menyumbang 10 persen dari total aset BNI secara keseluruhan. Portofolio ini tercatat di 6 cabang BNI di luar negeri yang merangkul basis nasabah dengan sebagian besar perusahaan milik diaspora Indonesia. 

“Tahun lalu kami mulai menyasar yang lebih luas lagi, misalnya importir atau distributor produk Indonesia, trading house, hingga pengusaha kuliner,” pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini