Penjualan Ekspor Naik, Integra Indocabinet (WOOD) Cetak Laba Bersih Rp536 Miliar 2021

Bisnis.com,04 Mei 2022, 14:27 WIB
Penulis: Annisa Kurniasari Saumi
Ilustrasi pekerja di pabrik mebel. Emiten manufaktur kayu PT Integra Indocabinet Tbk. (WOOD) mencetak peningkatan kinerja sepanjang tahun 2021.

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten manufaktur kayu PT Integra Indocabinet Tbk. (WOOD) mencetak peningkatan kinerja sepanjang tahun 2021. Penjualan maupun laba bersih perseroan meningkat selama 2021.

Emiten berkode saham WOOD ini mencetak penjualan bersih sebesar Rp5,41 triliun pada 2021. Penjualan ini naik 84,9 persen dari Rp2,92 triliun dibandingkan tahun 2020.

Dalam laporan keuangan perseroan, penjualan WOOD meningkat didorong oleh penjualan ekspor yang naik hingga 112,6 persen pada 2021. Total ekspor WOOD pada 2021 yakni sebesar Rp5,15 triliun, dari Rp2,42 triliun dibandingkan tahun lalu atau year-on-year (yoy).

Lebih rinci, Integra Indocabinet tercatat mengekspor building component sebesar Rp3,47 triliun, knock down sebesar Rp860,2 miliar, dan set up sebesar Rp820,19 miliar.

Sementara itu penjualan lokal perseroan tercatat turun 48,12 persen secara tahunan, yakni menjadi Rp262,6 miliar, dari Rp506,2 miliar.

Dengan kinerja penjualan tersebut, WOOD tercatat mampu mencetak peningkatan laba bruto menjadi Rp1,91 triliun, naik 94,5 persen dari tahun lalu sebesar Rp985,5 miliar.

WOOD pun mencetak laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp536,6 miliar sepanjang 2021. Laba bersih ini naik 70,91 persen dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp313,9 miliar.

Adapun sepanjang 2021, WOOD juga mencatatkan peningkatan jumlah aset menjadi Rp6,8 triliun, dari Rp5,85 triliun dibandingkan tahun 2020.

Begitu juga dengan jumlah liabilitas perseroan yang meningkat menjadi Rp3,15 triliun di akhir 2021, dari Rp2,89 triliun di akhir 2020. Jumlah ekuitas Integra Indocabinet juga meingkat dari Rp2,95 triliun di akhir 31 Desember 2020, menjadi Rp3,64 triliun di 31 Desember 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini