Odesa Dihantam Rudal, Kapal Rusia Kembali Ditenggelamkan Pasukan Ukraina

Bisnis.com,08 Mei 2022, 19:57 WIB
Penulis: John Andhi Oktaveri
Foto yang diabadikan pada 21 April 2022 ini menunjukkan pemandangan pabrik Azovstal di kota pelabuhan Mariupol./Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Kota pelabuhan Ukraina, Odesa dilanda serangan baru rudal Rusia, sementara otoritas militer di Kyiv mengklaim salah satu pesawat tak berawak mereka telah menenggelamkan kapal Rusia kedua di Laut Hitam.

Serangan balasan terhadap Rusia juga tampaknya semakin meningkat di utara. Para analis mengatakan bahwa militer Ukraina akan mampu mengusir pasukan Rusia keluar dari jangkauan artileri kota kedua Kharkiv di negara itu dalam beberapa hari mendatang.

Namun, ada kekhawatiran bahwa belasan orang tewas dalam pemboman di sebuah sekolah di wilayah Luhansk di Ukraina timur tempat Rusia memperkuat posisi militernya dalam beberapa hari terakhir.

Sedikitnya dua orang dipastikan tewas setelah bom Rusia menghantam sekolah di desa Bilohorivka, Ukraina, kata Serhiy Gaidai, gubernur wilayah Luhansk hari ini seperti dikutip TheGuardian.com, Minggu (8/5/2022).

Gaidai mengatakan Rusia menjatuhkan bom pada Sabtu sore di sekolah tempat sekitar 90 orang berlindung sehingga menyebabkan kebakaran yang menelan gedung itu. Tiga puluh orang telah diselamatkan tetapi dia mengatakan 60 orang masih berada di bawah puing-puing bangunan.

Sementara itu, Ukraina mengklaim telah menghancurkan kapal Rusia lainnya setelah tenggelamnya kapal perang Moskva di Laut Hitam bulan lalu. Tenggelamnya kapal itu disertai dengan rekaman yang menunjukkan apa yang dikatakan sebagai serangan drone Bayraktar pada kapal yang berlabuh di Pulau Ular.

“Parade tradisional armada Laut Hitam Rusia pada 9 Mei tahun ini akan diadakan di dekat Pulau Ular, di laut dalam,” menurut Kementerian Pertahanan Ukraina.

Foto satelit yang dianalisis oleh Associated Press menunjukkan akibat serangan pesawat tak berawak Ukraina pada hari Jumat di di Pulau Ular ketika asap hitam tebal membubung di atas kepala.

Gambar itu menunjukkan apa yang tampak seperti kapal pendarat kelas Serna Rusia di pantai utara Pulau Ular.

Para awak kapal berkorespondensi dengan militer Ukraina lainnya lewat video yang dirilis dan menunjukkan serangan pesawat tak berawak menghantam dan membuat kapal itu terbakar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Edi Suwiknyo
Terkini