Rangkuman Data Kinerja Fintech Lending Bidang Pendidikan atau Eduloan

Bisnis.com,16 Mei 2022, 06:57 WIB
Penulis: DataIndonesia.id
Fintech lending eduloan semakin berkembang. Foto hanya ilustrasi. Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA-- Simak rangkuman data lengkap perbandingan kinerja fintech lending yang bergerak di bidang pendidikan atau eduloan sebagaimana dirangkum DataIndonesia.id di sini.

Data yang dirangkum antara lain mencakup daftar penyelengara fintech lending berizin, data pendapatan fintech lending eduloan, kerugian fintech lending eduloan, total aset fintech lending eduloan, TKB90 dari fintech lending eduloan, serta rating apikasi di bidang tersebut.

Simak data dan visualisasi selengkapnya melalui laporan berjudul Kinerja Fintech Lending untuk Pendidikan di Indonesia di DataIndonesia.id melalui tautan berikut.

Performa para pemain fintech eduloan dilihat dari pendapatan, laba, total aset, tingkat kemampuan bayar (TKB), hingga peringkat aplikasi di Google Play Store.

Pendidikan merupakan suatu kebutuhan penting untuk menaikkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia. Hanya saja, tidak semua orang bisa meraih pendidikan yang tinggi.

Salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah status ekonomi seseorang. Hal itu sebagaimana terlihat dari data rata-rata lama sekolah (RLS) di Indonesia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), RLS penduduk di rumah tangga dengan status kuintil 1 atau terbawah hanya sebesar 7,16 tahun pada 2021.

Sementara itu, RLS penduduk di kuintil 5 atau teratas mencapai 11,36 tahun. Melihat data tersebut, ketersediaan dana menjadi salah satu hal penting untuk bisa mendorong pendidikan di Indonesia.

Hal itu pun dimanfaatkan oleh sejumlah perusahaan teknologi finansial (fintech) untuk memberikan bantuan dana berupa pinjaman khusus pendidikan atau eduloan. 

Simak data dan visualisasi selengkapnya melalui laporan berjudul Kinerja Fintech Lending untuk Pendidikan di Indonesia di DataIndonesia.id melalui tautan berikut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Setyardi Widodo
Terkini