Ahmad Sahroni 'Ngarep' BUMN Sponsori Formula E Jakarta

Bisnis.com,19 Mei 2022, 18:26 WIB
Penulis: Pernita Hestin Untari
Ketua Panitia Organizing Committee (OC) Formula E Jakarta Ahmad Sahroni./Pernita Hestin Untari.

Bisnis.com, JAKARTA- Ketua Panitia Organizing Committee (OC) Formula E Jakarta Ahmad Sahroni berharap Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ikut mensponsori ajang balapan Formula E. 

Terlebih, menurutnya belum ada satupun perusahaan BUMN yang menjadi sponsor ajang balapan mobil listrik tersebut. 

"Saya dan tim penyelenggara berharap banget BUMN sponsor," kata Ahmad Sahroni di Kantor Organizing Committee Formula E di Ancol Beach City, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (19/5/2022). 

Ahmad Sahroni  juga menaruh harapan besar pada beberapa Bank pelat merah untuk menjadi sponsor Formula E. Terlebih, pihaknya sudah memberikan proposal kepada Menteri BUMN, Erick Thohir pada 9 Mei. 

"BUMN kan Bank pelat merahnya besar-besar, ada Mandiri, BNI, BRI, belum," katanya. 

"Kita berharap karena ini kegiatan Internasional, saya dan panitia berharap BUMN berikan sponsor secara mutlak," imbuhnya. 

Ahmad Sahroni menambahkan pihaknya memberikan proposal kepada Erick Thohir usai kunjungan Presiden Joko Widodo. Namun sampai hari belum ada tanggapan terkait hal tersebut.

"Saya berharap pak menteri BUMN setelah lihat berita ini manggil kita," katanya. 

Sementara itu, Vice Managing Director Formula E Gunung Kartiko sebelumnya mengatakan mengungkapkan pihaknya telah mengantongi beberapa sponsor untuk ajang Formula E yang digelar pada 4 Juni mendatang. Sponsor ajang balapan mobil listrik tersebut memang beberapa kali menjadi pertanyaan berbagai pihak. 

Pasalnya, panitia belum mengungkapkan terkait sponsor resmi meskipun gelaran Formula E sudah semakin dekat.  "Sponsorship ada banyak, kata Gunung Kartiko dalam konferensi pers di Kantor Organizing Committee Formula E di Ancol Beach City, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (19/5/2022). 

Dia kemudian memaparkan sponsor datang dari beberapa industri di antaranya bank lokal, bank nasional, operator telekomunikasi, perusahaan elektronik, F&B, kesehatan dan perusahaan otomotif. Namun sayang, dia tidak menyebutkan nama-nama perusahaan tersebut. Dia mengaku akan mengungkapkannya pada kesempatan lain. 

"Kita akan sampaikan terpisah," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Edi Suwiknyo
Terkini