Profil 11 Anggota BPA Bumiputera 1912 Penentu Nasib Klaim Pempol: Mantan Walikota, Bankir, Dekan, Hingga Internal

Bisnis.com,20 Mei 2022, 15:44 WIB
Penulis: Denis R. Meilanova & Anggara P.
Karyawan melayani nasabah di kantor cabang PT Asuransi Jiwa Bumiputera, di Jakarta, Selasa (7/11/2017)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera  (AJBB) 1912 resmi memiliki Badan Perwakilan Anggota (BPA) yang baru. Kepastian itu seiring terbitnya persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas nama-nama BPA baru yang disampaikan berdasarkan surat OJK Nomor S-1771/NB.111/2022 tanggal 13 Mei 2022.

Juru Bicara OJK Sekar Putih Djarot dihubungi terpisah mengatakan dengan persetujuan regulator ini, BPA terpilih pun diminta untuk segera bertugas mengambil keputusan strategis dalam rangka penyehatan keuangan perusahaan. 

"Sesuai anggaran dasar AJBB, BPA diminta segera bertugas untuk melengkapi direksi dan komisaris, menyetujui rencana penyehatan keuangan yang dibuat manajemen dan mengambil keputusan strategis lain sesuai anggaran dasar, termasuk melakukan sidang luar biasa untuk mengambil keputusan strategis lain, termasuk pembagian keuntungan dan kerugian sesuai pasal 38 anggaran dasar AJBB sebagai konsekuensi bentuk hukum usaha bersama [mutual]," ujar Sekar ketika dihubungi Bisnis, Selasa (17/5/2022).

 Nama yang diajukan oleh pemegang polis kepada OJK dan kemudian telah mendapatkan persetujuan terdiri dari beragam latar belakang profesi seperti mantan walikota, bankir, pengacara, dekan, tenaga kesehatan hingga para mantan pejabat AJB Bumiputera. 


Lalu bagaimana profil 11 anggota BPA yang sudah dinyatakan lolos fit and proper test ini? Berikut Detailnya:

Sosok Idaham merupakan pensiunan aparatur sipil negara (ASN) yang kemudian menjabat Walikota Binjai dua periode. Dalam perjalanan karirnya, Idaham memulai karir sebagai penasehat hukum di Ayub SH & Associates (1990-1992) sebelum kemudian menjadi PNS yang dimulai sebagai staf bagian hukum Pemda Langkat. Sebelum menjadi walikota dua periode, Idaham menjabat sebagai kepala Dinas Pertamanan Kota Medan (2009-2010). 

Terpilih mewakili Sumatra bagian tengah, Hardi merupakan akuntan senior di Provinsi Riau. Saat ini Hardi menjalankan kantor akuntan publik (KAP) Hardi & Rekan. Karirnya juga mentereng di kalangan akuntan yakni sebagai ketua Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) wilayah Riau (2014-2021), Ketua Dewan Pembina IAI Wilayah Riau (2021-2025), Ketua Koordinator Wilayah Ikatan Akuntan Publik Riau (2021-2025).  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  1. 1
  2. 2
  3. 3
Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini