Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak dua direksi PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) kembali menambah porsi kepemilikan dengan membeli 150.000 saham pada 24 Mei 2022. Keduanya adalah John Kosasih dan Santoso
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (25/5/2022), transaksi pembelian saham itu dilakukan di harga Rp7.350 per saham. Dengan membeli 150.000 saham BCA di harga Rp7.350 per saham, maka total yang digelontorkan adalah senilai Rp1.102.500.000 atau Rp1,10 miliar.
Secara rinci, John Kosasih membeli sebanyak 50.000 saham atau mengeluarkan kocek senilai Rp367,5 juta. Dengan demikian, porsi kepemilikan John pun bertambah dari 171.765 saham kini menjadi 221.765 saham.
Sementara itu, Santoso menambah 100.000 saham atau Rp735 juta menjadi 2.106.646 saham, dari sebelumnya mengempit 2.006.646 saham.
Adapun pada transaksi tersebut, Selasa (24/5/2022), saham BBCA ditutup turun 0,34 persen atau 25 poin ke level Rp7.350 per saham. Penurunan juga terjadi pada hari sebelumnya, yakni perdagangan Senin (23/5/2022), ditutup melemah 0,34 persen atau turun 25 poin ke level Rp7.375 per saham.
Namun, saham BBCA berbalik menguat (rebound) pada penutupan perdagangan kemarin, Rabu (25/5/2022). Saham Bank BCA menguat 0,34 persen atau naik 25 poin ke level Rp7.375 per saham. Secara year-to-date (ytd), saham BBCA naik tipis sebesar 1,03 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel