Bisnis.com, JAKARTA — Si anak kampung yang gemar mengadu ayam dan sapi, memancing, dan menyambit rumput itu kini telah mangkat. Ayahnya memanggilnya Pi'i. Kelak, puluhan tahun kemudian, orang-orang memanggilnya Buya Syafii, cendekiawan muslim dengan pemikiran kebhinekaan yang kuat.
Tidak banyak yang tahu bahwa kisah hidup Syafii Maarif diabadikan dalam sebuah film berjudul "Si Anak Kampoeng" yang dirilis pada 2011. Film ini menyoroti masa kecil Pi'i dengan seting waktu 1930 hingga 1950.
Pi'i digambarkan sebagai anak kecil pada umumnya dengan keseharian yang berpusat pada kegiatan belajar dan bermain. Menilik sinopsis "Si Anak Kampoeng" dari IdFilmCenter, diceritakan bahwa Pi'i bertumbuh di Sekolah Rakyat Sumpur Kudus bersama beberapa anak lainnya. Bersama sepupunya Zainal, Makdiah si tukang berantem, Husin sang penakut, dan Julai si melankolik.