Konten Premium

Mengintip Penetrasi LinkAja di Tengah Gemuruh Bank Digital

Bisnis.com,02 Jun 2022, 18:15 WIB
Penulis: Aziz Rahardyan & Herdanang Ahmad Fauzan
Petugas mensosialisasikan penggunaan QRIS dengan aplikasi layanan uang elektronik LinkAja di sela-sela kick off Pekan QRIS Nasional 2020 di kampus Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Jawa Barat, Senin (9/3/2020). Bisnis/Rachman

Bisnis.com, JAKARTA – Mulai menjamurnya entitas bank digital yang piawai menghimpun dana belum serta merta bikin penetrasi layanan dompet digital terhenti. Hal ini, contohnya, terlihat dari performa yang dicatatkan PT Fintek Karya Nusantara alias LinkAja.

Terhitung hingga April 2022, dompet digital pelat merah tersebut melaporkan jumlah penggunanya telah menembus sekitar 84 juta. Angka ini mencerminkan tren kenaikan 27,27 persen dibandingkan capaian 66 juta pengguna pada April 2021 lalu.

Secara persentase, pertumbuhan dalam setahun terakhir memang belum menyamai rekor fantastis pada 2019-2020. Namun, kenaikan ini cenderung lebih besar dibandingkan pertumbuhan pengguna pada 2020-2021 yang mentok di kisaran 13,79 persen saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
Terkini