Saham Allo Bank (BBHI) dan Bank Maspion (BMAS) Masuk Top Losers Hari Ini

Bisnis.com,06 Jun 2022, 18:09 WIB
Penulis: Rika Anggraeni
Pegawai melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/1/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak dua emiten bank masuk ke daftar top losers pada perdagangan hari ini, Senin (6/6/2022). Mereka adalah PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) dan PT Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI). 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (6/6/2022), saham Bank Maspion yang saat ini masih dikendalikan oleh Alim Markus melalui PT Alim Investindo ini harus masuk ke daftar top losers kedelapan dengan koreksi yang mencapai 6,84 persen atau turun 105 poin. 

Harga saham BMAS ditutup di level Rp1.430 per saham, dari sebelumnya di harga Rp1.535 per saham. Sepanjang perdagangan, saham BMAS dibuka di zona merah di level Rp1.530 per saham dan bergerak di level Rp1.430-Rp1.530 per saham. 

Adapun, volume yang diperdagangkan mencapai 139.100 dengan turnover sebanyak Rp199,64 juta dan market cap yang dimiliki sebesar Rp6,35 triliun. 

Di sisi lain, bank digital milik taipan Chairul Tanjung atau akrab disapa CT harus juga ikut masuk ke deretan top losers kesembilan pada penutupan perdagangan hari ini. 

Harga saham Allo Bank ditutup melemah 6,82 persen atau turun 300 poin, menjadi Rp4.100 per saham, dari sebelumnya di level Rp4.400 per saham. 

Pada hari ini saham BBHI dibuka di level yang sama seperti penutupan pada perdagangan sebelumnya. Sepanjang perdagangan, saham Allo Bank bergerak di level Rp4.100-Rp4.450 per saham

Kemudian, volume yang diperdagangkan mencapai 8,39 juta dengan turnover senilai Rp34,96 miliar. Alhasil, market cap yang dimiliki saham Allo Bank mencapai Rp89,09 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini