Bisnis.com, JAKARTA – PT Pintu Kemana Saja, pengelola platform bursa kripto PINTU mendapat asupan tenaga di tengah ancaman krisis crypto winter, sebutan untuk fase panjang bearish atau penurunan nilai pasar kripto. Dalam pengumuman Selasa (7/6/2022), PINTU mengklaim putaran pendanaan Seri B yang baru mereka rampungkan sukses menggaet modal tambahan US$113 juta atau Rp1,6 triliun.
Terdapat pihak yang tampil sebagai lead investor dalam putaran pendanaan kali ini, namun perseroan enggan membocorkan siapa yang dimaksud. Yang jelas, keseluruhan pihak yang berpartisipasi dalam putaran kali ini di antaranya adalah Intudo Ventures, Lightspeed, Grup Northstar, serta Pantera Capital.
Cofounder sekaligus CEO PINTU Jeth Soetoyo menjelaskan bahwa modal tambahan akan dimanfaatkan perseroan untuk memperlengkap fitur-fitur di dalam platform PINTU. Termasuk di antaranya adalah dengan meluncurkan produk maupun layanan baru.