Bisnis.com, JAKARTA – Langkah PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) banting setir dari bisnis properti ke pertambangan mengemuka pada medio 1999.
Grup Bakrie yang mengambil alih kendali BUMI, yang saat itu masih bernama PT Bumi Modern Tbk. dari Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera, membidik cuan yang lebih tebal di bisnis pertambangan. Hal itu juga mempertimbangkan melemahnya bisnis perhotelan dan properti yang tengah lesu saat itu.
Harian Bisnis Indonesia edisi Kamis, 10 Juni 1999 menyoroti upaya Grup Bakrie mengubah Bumi Modern menjadi holding pertambangan minyak dan gas bumi dengan konsentrasi kegiatan di Timur Tengah, terutama Yaman.