Bisnis.com, JAKARTA- PT Suzuki Indomobil Sales mengungkapkan produk anyar All New Ertiga Hybrid merupakan produksi lokal yang dibesut di pabrik Cikarang, Jawa Barat.
Dengan kata lain, Ertiga Hybrid bukan barang impor dalam bentuk utuh ataupun completely knock down (CKD). Hal itupun tampak dari tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang diklaim tembus 80 persen.
“Kami ingin mendorong industri, Ertiga ini produk Indonesia, TKDN lebih dari 80 persen,” ungkap Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Jumat (10/6/2022).
Di sisi lain, Donny mengungkapkan meskipun tergolong anyar, All New Ertiga Hybrid tidak mengalami kendala produksi seiring kelangkaan cip semikonduktor. Seluruh komponen, termasuk baterai, sudah memiliki pasokan yang cukup.
“Untuk komponen lainnya, kami usahakan akan dilokalisasi,” ungkap Donny.
Kali ini, prinsipal yang beranung di bawah Indomobil Group itu resmi meluncurkan All New Ertiga Hybrid yang membidik pasar low multipurpose vehicle (LMPV). Terdapat empat pilihan harga yang ditawarkan Ertiga Hybrid, seperti berikut ini:
All New Ertiga Hybrid GX-MT Rp270.300.000
All New Ertiga Hybrid GX-AT Rp281.300.00
All New Ertiga Hybrid SS-MT Rp281.300.000
All New Ertiga Hybrid SS-AT Rp292.300.000
Secara spesifikasi, Ertiga Hybrid disematkan teknologi dan fitur terkini, seperti cruise control, ESP, dan smart phone mirroring.
“Kami meyakini mobil ini akan terjangkau masyarakat, apalagi menawarkan efisiensi di tengah kenaikan harga bahan bakar,” ungkap Deputy Director Sales & Marketing 4W PT SIS Hady S Halim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel