Bisnis.com, JAKARTA - Anthony Sinisuka Ginting mengakui Viktor Axelsen lebih peka terhadap kelebihan yang dirinya punya sehingga dapat memenangkan laga Semifinal Indonesia Mastera 2022 melawan dirinya dan menjadi tunggal putra nomor satu dunia.
“Memang axelsen sendiri sangat aware tentang kelebihan dia di postur tubuh, karena badminton sendiri itu salah satu faktor penting juga,” ujar Ginting setelah match berakhir, Sabtu (11/06/2022).
Ginting menyebut jika selain faktor tinggi, dirinya juga menyebut jika Axelsen memaksimalkan keseimbangan dan daya tahan fisiknya dengan baik sehingga bisa membuat dirinya mendapatkan banyak ruang ketika di lapangan.
Sebenarnya selama pertandingan melawan Axelsen, Ginting mengatakan jika dirinya sudah melakukan tekanan langsung kepada Axelsen. Namun, Axelsen memiliki jangkauan yang cukup luas dan pergerakan di lapangan yang bagus.
Pria kelahiran Cimahi ini juga mengatakan beberapa kali memancing serangan terlebih dahulu kepada Axelsen, namun tunggal Denmark itu memiliki jangkauan dan akurasi yang baik.
“ketika coba buat mancing serang duluan memang cukup menguntungkan, cuma balik lagi dia punya jangkauan dan akurasi yg bagus juga,” tuturnya.
Anthony Sinisuka Ginting mengaku kalah atas tunggal asal Denmark Victor Axelsen dalam dua gim langsung dengan skor 21-15 dan 21-15 di babak Semifinal Indonesia Master 2022, Sabtu (11/06/2022) di Istora Senayan.
Dalam drama dua gim itu tersebut kedua pemain memainkan laga dengan sangat ketat dan beberapa kali saling mengejar angka. Sayangnya, Axelsen lebih unggul dari pada Ginting di match ini.
Dengan hasil ini Victor Axelsen berhasil melaju ke babak Final Indonesia Master 2022 dan sudah ditunggu tunggal asal Taipe Chou Tien Chen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel