Bisnis.com, JAKARTA - Pada era digitalisasi seperti saat ini, platform media sosial pun bisa dijadikan sebagai sumber mata pencaharian. Salah satunya dengan menjadi content creator.
Sebelum memutuskan menjadi seorang content creator yang andal, ada hal-hal yang sebaiknya diperhatikan. Content Creator & Founder Haloka Group Stephanie Regina membagikan sejumlah tips agar dapat menjadi content creator.
Berikut ini sejumlah tips untuk menjadi content creator:
1. Konsisten
Stephanie Regina mengatakan dalam menjadi content creator yang terpenting adalah konsisten. Stephanie mengatakan untuk membuat konten di media sosial untuk para calon content creator yang harus memperbanyak konten. Karena seiring berjalannya waktu konten akan lebih baik kualitasnya.
"Mana handphone kalian? Ada kamera kan? sudah bisa bikin konten itu," kata Stephanie dalam acara Bisnis Muda Day Growth 2Gether di M Bloc Space, Jakarta, Minggu (12/6/2022).
2. Kreatif
Stephanie pun menjelaskan content creator harus terbiasa kreatif dan mencari keunikan tersendiri dari konten yang ingin dihadirkan. Stephanie menjelaskan ada beberapa konten yang bisa dikembangkan saat ini yaitu entertaining, inspirasi dan edukasi.
"Jika suka menari, bisa ekspor itu. Masuk ke entertaining," ujarnya.
3. Menginspirasi
Konten inspirasi, merupakan konten yang berbagai pengalaman mencoba restoran baru, tempat wisata baru, negara baru, sedangkan konten edukasi bisa berupa cara melamar pekerjaan dan sebagainya.
Adapun, saat ini banyak orang yang ingin menjadi content creator dan sering kali konten memiliki banyak kemiripan satu dengan yang lain, hal ini pun biasa terjadi di dunia content creator. Dikarenakan sebagai content creator, diharuskan mengikuti trend yang ada saat ini atau bisa menciptakan tren terbaru.
4. Perhatikan Kualitas
Stephanie menilai dalam membuat konten, content creator harus mempunyai nilai diferensiasi atau pembeda dari konten - konten yang ramai saat ini.
"Misalkan aku ada tagline sendiri juga di setiap akhir video yang upload," ujarnya
Stephanie juga menyarankan untuk para calon content creator untuk fokus pada platform media sosial tertentu. Sehingga bisa menghasilkan konten yang konsisten dan berkualitas.
Sebagai informasi, berdasarkan laporan dari Populix yang bernama Sosial Media Habit dan Internet Safety mengatakan hampir sembilan dari sepuluh (87 persen ) pengguna internet Indonesia aktif mengakses media sosial. Dari beberapa media sosial di Indonesia, mayoritas responden memilih Youtube untuk diakses (94 persen) setelah itu diikuti oleh Instagram (93 persen).
Setelah itu diikuti oleh media sosial asal China Tiktok (63 persen) , dan diikuti oleh media sosial milik Mark Zuckerberg, Facebook (59 persen) dan Twitter (54 persen) yang saat ini sedang proses akuisisi oleh orang terkaya dunia Elon Musk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel