Konten Premium

Nasib Spotify dan Netflix: Serupa tapi Tak Sama

Bisnis.com,01 Jul 2022, 16:14 WIB
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Logo Spotify ditampilkan di sekitar London, Inggris. Spotify merencanakan efisiensi dan perubahan strategi pada tahun ini, demi mengembalikan kapitalisasi pasar dan kepercayaan investor./ Bloomberg-Chris Ratcliffe

Bisnis.com, JAKARTA – Spotify memang jadi satu dari sebagian kecil entitas teknologi global yang masih mampu mengerek pangsa pasarnya awal tahun ini. Namun, perusahaan yang bermarkas di Stockholm, Swedia tersebut enggan mengingkari bahwa badai memang akan datang.

Pertengahan Juni, manajemen mengumumkan bahwa perusahaan akan mengurangi jumlah perekrutan tenaga kerja baru, menjadi 25 persen lebih sedikit dari intensitas biasanya. Daniel Ek, bos perusahaan berlogo bulatan hijau tersebut, enggan mengambil risiko yang justru bisa memantik PHK karyawan.

“Kami masih akan tetap melakukan perekrutan dan terus bertumbuh. Kami hanya melakukan sedikit perlambatan langkah dan lebih berhati-hati untuk beberapa kuartal ke depan,” kata Ek dalam sebaran surel yang dia kirim kepada karyawan, dikutip dari Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
Terkini