Restock Terima Kredit Channeling dari Bank Ganesha

Bisnis.com,08 Jul 2022, 15:34 WIB
Penulis: Aziz Rahardyan
Logo Restock.id

Bisnis.com, JAKARTA - Penyedia layanan Peer-to-peer lending Restock (PT Cerita Teknologi Indonesia) berkolaborasi dengan PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) dalam rangka penyaluran kredit channeling. 

Chief of Risk Officer Restock M. Audi Vialdo mengungkap kerja sama dengan Bank Ganesha harapannya membantu para borrower UMKM yang tengah bersiap menggelar ekspansi bisnis di era normal baru, seiring daya beli konsumen yang terus berada dalam tren pemulihan.

"Kanal penjualan pun semakin banyak dan tidak hanya berpusat di ranah daring seperti dua tahun belakangan. Kami siap memfasilitasi borrower yang sudah siap ekspansi untuk bertumbuh dan berkembang," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (8/7/2022).

Audi juga berharap keberhasilan menggandeng Bank Ganesha sebagai lender institusi juga mampu meningkatkan kredibilitas Restock sebagai tekfin yang dipercaya perbankan. Dalam kerjasama ini BGTG akan menyalurkan pinjaman sebesar Rp25 miliar melalui Restock.

Kepala Divisi Consumer and Fintech Channel Bank Ganesha Octavian menanggapi bahwa skema channelling dengan pinjol Restock bertujuan memperluas jangkauan penyaluran kredit Bank Ganesha kepada UMKM di Indonesia.

"Salah satunya dengan Restock, yang memiliki fokus industri yang unik, yaitu industri kreatif dan retail fashion berbasis digital," jelasnya.

Restock sendirimerupakan pinjol yang melakukan pembiayaan UKM dengan menggunakan aset dan inventori usaha untuk dijadikan jaminan pembiayaan.

Pembiayaan produksi barang dengan collateral stock atau inventory financing mampu mengakomodasi aset produk atau inventori usaha sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman. Produk pinjaman ini juga bisa membantu pergudangan beserta dengan sistem fulfillment-nya.

Hingga pertengahan 2022, Restock telah menyalurkan total pendanaan UMKM sejumlah Rp1,2 triliun dengan tingkat keberhasilan pengembalian pinjaman 90 hari (TKB90) bertahan 100 persen. Restock masih membidik mampu menyalurkan pembiayaan Rp1,4 triliun sepanjang periode 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini