Bisnis.com, JAKARTA – OCBC Sekuritas memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Senin (11/7/2022) menguat.
Analis OCBC Sekuritas Hendry Andrean memperkirakan saham Asia-Pasifik pada hari ini bergerak beragam menyusul data pekerjaan di Amerika Serikat yang diperkirakan membaik.
Sementara itu, berdasarkan data Tenaga Kerja, daftar gaji non-pertanian di Amerika Serikat mengalami kenaikan pada Juni mencapai 372.000. Capaian tersebut menurut Handry jauh di atas perkiraan Dow Jones sebesar 250.000.
Namun tingkat pengangguran di AS tidak mengalami perubahan dengan berada di level 3,6 persen.
Di sisi lain, selama akhir pekan pejabat kota Makau di akhir pekan mengatakan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, hampir semua bisnis komersial dan industri termasuk kasino di kota tersebut akan ditutup selama satu minggu mulai hari ini.
"IHSG bergerak netral, di mana white candle dengan volume lebih rendah sementara W%R-nya terlihat uptrend di zona netral," tulis Hendry dalam riset harian, Senin (11/7/2022).
Secara teknikal, OCBC Sekuritas memperkirakan hari ini IHSG bakal bergerak dengan resistance di posisi 6.823 dan support di 6.639.
Saham yang dapat dicermati antara lain LTLS yang menyuntikkan modal Rp4 miliar pada anak perusahaan. Kemudian, PPRE yang menerbitkan obligasi Rp292,98 miliar, serta MEDC yang akan menerbitkan obligasi Rp3 triliun.
Sementara itu saham yang direkomendasikan berdasarkan analisa teknikal berikut ini:
- ARTO – Hold: 8.500 - 8.525 (resistance: 10.850, support: 8.500)
- GOTO – Spec Buy: 344 - 358 (resistance: 400, support: 334)
- BBRI – Spec Buy: 4.200 - 4.260 (resistance: 4.430, support: 4.150)
- DMMX – Trading Buy: 1.615 - 1.685 (resistance: 1.815, support: 1.570)
- BULL – Hold: 161 - 162 (resistance: 183 support: 161)
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel